Oleh: Febrina Nadelia

Melanjutkan studi di luar negeri menjadi impian banyak orang, tetapi tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan emas ini. Faktor ekonomi menjadi salah satu faktor penghambat yang membuat mahasiwa berpikir ulang untuk mendaftarkan diri kuliah di luar negeri. Namun, saat ini mahasiwa tidak perlu khawatir lagi, karena banyak sekali lembaga yang menyediakan beasiswa penuh untuk melanjutkan kuliah di luar negeri yang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan kulitas generasi penerus bangsa.

Bagaimana cara untuk mendapatkan informasi beasiswa di negara yang diinginkan? Berikut ini penjelasannya:

1. Ikuti Komunitas Beasiswa

Media sosial merupakan tempat berkumpulnya komunitas pencari beasiswa dari seluruh Indonesia. Mahasiwa harus aktif mencari akun komunitas beasiswa dan bertanya pada orang-orang di komunitas tersebut mengenai informasi dan cara mereka mendapatkan beasiswa.

Selain melalui media sosial, informasi beasiswa melanjutkan studi ke luar negeri juga tersedia saat pameran yang diadakan di kampus.

2. Belajar Bahasa Asing

Beasiswa ke luar negeri memiliki persyaratan yang cukup ketat, di antaranya adalah wajib menguasai bahasa asing yang dibuktikan dengan sertifikat tes dengan poin minimal yang telah ditentukan oleh lembaga. Maka dari itu, pergunakan waktu luang untuk mulai memperdalam penguasaan bahasa asing terutama bahasa Inggris.

3. Persiapkan Dokumen

Periksa persyaratan apa saja yang diminta oleh lembaga saat akan mengajukan beasiswa. Setiap lembaga memiliki persyaratan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, mahasiwa harus teliti saat mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan.

4. Siapkan Portofolio

Salah satu persyaratan umum yang diminta oleh lembaga saat akan mengajukan beasiswa adalah daftar riwayat hidup (CV) dan portofolio. Siapkan CV dan Portofolio yang rapi dan menarik agar lembaga meluluskan berkas.

5. Prestasi Akademik

Prestasi akademik merupakan syarat utama yang akan menjadi bahan pertimbangan lembaga untuk meloloskan beasiswa. Oleh karena itu, tingkatkan prestasi akademik.

6. Pembuatan Karya Tulis Ilmiah

Beberapa lembaga mensyaratkan penulisan karya tulis ilmiah sebagai salah satu tahap untuk mendapatkan beasiswa ke luar negeri. Mahasiwa dapat mempersiapkan diri berlatih menulis karya ilmiah dengan memperhatikan kaidah penulisan bahasa yang baik dan benar. Gunakan buku-buku penulisan karya ilmiah, PUEBI, dan KBBI sebagai pedoman utama dalam menulis karya ilmiah.

Keterbatasan biaya bukan lagi penghambat untuk mendapatkan pendidikan tinggi, jika mengetahui cara yang tepat untuk mendapatkan bantuan dana melalui beasiswa.

Baca Juga: Sekilas konsep mojo untuk menemukan kebahagiaan dan makna hidup

Bibliografi:

Alberta, N. (2016). Kiat-Kiat Berburu dan Tembus Beasiswa Pendidikan di Luar Negeri. Huta Publisher.

Devi, M. G. (2018). Sukses Raih Beasiswa Dalam dan Luar Negeri. Grasindo.