Lulusan Computer Science Bingung Mau Kerja Apa? Data Scientist Bisa Jadi Jawaban
Dewasa ini penerapan teknologi digital hampir terjadi di seluruh aspek kehidupan manusia. Tak ayal, beberapa jurusan kuliah yang berhubungan dengan teknologi digital pun semakin diminati karena dianggap memiliki peluang karier yang menjanjikan. Jurusan Computer Science misalnya.
Di antara perguruan tinggi di Indonesia, salah satu kampus yang menyediakan program studi Computer Science adalah BINUS UNIVERSITY @Bandung. Dilansir dari website resminya, Computer Science BINUS UNIVERSTY fokus pada pembelajaran terkait teknik dan proses mengembangkan sistem berbasis komputer.
Kecerdasan buatan, Internet of Thing, dan computer security merupakan sebagian kecil dari materi yang akan diberikan selama perkuliahan. Setelah menyelesaikan masa studi, lulusan Computer Science punya peluang untuk menempati sejumlah posisi penting di perusahaan. Satu di antaranya adalah Data Scientist.
Nah, buat lulusan Computer Science BINUS UNIVERSTY yang ingin mengenal Data Scientist lebih lanjut, baca ulasan berikut ini.
Tugas Data Scientist
Menurut Harvard Business Review, Data Scientist menjadi profesi paling hot di 10 tahun terakhir. Tugas utama seorang Data Scientist adalah mengelola data menggunakan metode ilmiah hingga menghasilkan informasi akurat yang mampu membantu perusahaan dalam mengambil keputusan.
Adapun data yang dikelola bentuknya bermacam-macam, bisa data terkait rentang usia konsumen sampai durasi konsumen dalam mengakses situs perusahaan. Meski terdengar sepele, namun kumpulan informasi tersebut bisa membantu perusahaan untuk mengembangkan produknya.
Dalam menjalankan tugasnya, Data Scientist harus menguasai sejumlah disiplin ilmu seperti ilmu komputer, matematika, sampai statistika.
Skill yang Dibutuhkan oleh Data Scientist
Tertarik menjadi Data Scientist? Yuk, persiapkan dirimu dari sekarang dengan meningkatkan sejumlah skill yang diperlukan oleh seorang Data Scientist seperti berikut.
-
Menguasai Bahasa Pemrograman
Beberapa bahasa pemrograman yang harus dikuasai oleh seorang Data Scientist adalah R dan Phyton. Kedua bahasa pemrograman tersebut akan membantu Data Scientist dalam mengatur dan membersihkan data yang tidak terstruktur sekaligus menganalisis data.
-
Ahli Melakukan Data Visualization
Di era big data seperti sekarang kemampuan melakukan data visualization sangat dibutuhkan. Termasuk mereka yang ingin menjadi Data Scientist. Tujuan melakukan data visualization adalah menampilkan data dalam bentuk grafik atau bagan sehingga memudahkan pengguna memahami pola dan tren data.
-
Memahami Machine Learning
Untuk menemukan informasi berharga dari sekumpulan data yang terstruktur dan tidak struktur, Data Scientist membutuhkan metode machine learning yang merupakan cabang ilmu dari kecerdasan buatan. Machine learning membuat perangkat mampu belajar dan berkembang secara mandiri.
-
Memiliki Insting Bisnis yang Baik
Seorang Data Scientist wajib memiliki insting yang baik di dunia bisnis. Dengan demikian ia bisa menggunakan data yang ada untuk menghasilkan insight bisnis paling tepat agar perusahaan bisa berkembang atau bertahan.
-
Pandai Berkomunikasi
Meski sebagian besar waktunya dihabiskan di balik meja, namun Data Scientist juga perlu mengasah kemampuan komunikasinya supaya segala sesuatu yang disampaikannya mudah dipahami oleh pendengar. Tak jarang Data Scientist diminta untuk menyampaikan hasil analisanya secara langsung ke pemangku kebijakan.
Apa Bedanya Data Scientist dengan Data Analyst?
Dalam praktiknya Data Scientist sering kali disamakan dengan Data Analyst. Tapi, tahukah kamu kalau kedua profesi tersebut punya tanggung jawab berbeda? Berikut perbedaan Data Scientist dan Data Analyst yang perlu kamu tahu.
-
Menurut Definisinya
Menurut definisi secara umum Data Analyst merupakan profesi yang bertugas mengumpulkan, mengelola, dan menggunakan data untuk mendapatkan suatu kesimpulan sesuai dengan data yang sedang diamati, misalnya data terkait penjualan atau data dari media sosial.
Sementara itu, Data Scientist bertugas mengumpulkan data yang besar, termasuk data tidak terstruktur untuk dikelola sehingga menghasilkan insight baru yang akan membantu perusahaan mengambil keputusan.
-
Keterampilan yang Harus Dikuasai
Dari segi keterampilan, Data Analyst minimal harus memahami bidang studi matematika dan statistika, SQL, data visualization, Microsoft Excel, dan pengetahuan terkait SAS.
Di sisi lain, Data Scientist perlu menguasai tiga bidang studi sekaligus, yaitu matematika, statistika, dan ilmu komputer yang ditambah dengan pengetahuan seputar SQL, Phyton, R, Pig, Scala, data mining, big data tools, dan data visualization.
Itulah detail informasi mengenai Data Scientist sebagai peluang karier cemerlang untuk lulusan Computer Science BINUS UNIVERSTY. Semoga membantu.
Comments :