MENGENALKAN BUDAYA BETAWI, BINUS UNIVERSITY MENGGANDENG NEGARA TETANGGA
Setelah diadakan di Thailand, India, Australia dan Malaysia, Intercultural Dialogue Through Design (iDiDe) digelar di Indonesia dengan kerjasama antara BINUS UNIVERSITY, Deakin University (Australia) dan International Islamic University Malaysia.
Sebanyak 30 mahasiswa dari ketiga universitas tergabung dalam acara ini dan memamerkan hasil karyannya berupa maket fasilitas dan plaza komunal untuk di Desa Budaya Betawi, Srengseng, Jakarta Selatan. Untuk memperlengkapi selama proses pembuatan maket ini, para peserta mengikuti beberapa kegiatan seperti Design Project Introduction, Site Visit and Analysis, Masterplan, Concept Development, Design Development, Design Resolution, Production & Presentation dan di tutup dengan Final Review & Exhibition.
Final Review ini dilakukan pada Jumat (6/2) di Exhibition Hall Kampus Anggrek, BINUS UNIVERSITY. Pada kesempatan ini, Brad Armstrong selaku Deputy Head of Mission of the Australian Embassy Minister-Counsellor`(Political and Economic) dan Juzhar Jusoh selaku Minister-Counsellor (Education and Culture) from the Embassy of Malaysia turut hadir untuk melihat karya dari mahasiswa iDiDe ini.
Arindra, mahasiswa semester 6 BINUS UNIVERSITY merupakan salah satu peserta dalam kegiatan ini. Dia bergabung kelompok yang beranggotakan 10 orang gabungan dari 3 negara ini. Selama 1 minggu, Arindra dan tim membagi tugas untuk menganalisa kebutuhan orang-orang sekitar, dan membuat konsep keseluruhan untuk di Desa Betawi ini.
?Karena Betawi identik dnegan permainan dan festivalnya, maka di konsep maket ini, aku dan tim sengaja membuat permainan tradisional yaitu ular naga. Kita juga membuat rumah adat dan panggung seni untuk festival yang biasa diadakan orang Betawi seperti menonton lenong ataupun tarian tradisonal.? Ujar Arindra.
Sebagai mahasiswa BINUS UNIVERSITY, kegiatan ini dapat menjadi sebuah kebanggaan bagi karena bisa bekerja sama dalam mengerjakan tugas. ?Tidak hanya pengalaman, tapi kita juga belajar memahami perbedaan pola pikir karena budaya dan latar belakang. Kegiatan seperti ini membuat kita berpikir out of the box.? Ungkap Arindra.
Menuju World Class University, tidak jarang BINUS UNIVERSITY mengadakan kegiatan yang memadukan antara BINUSIAN dan mahasiswa asing. Melalui kegiatan iDiDe ini, diharapkan para pengajar dapat memberikan pembelajaran melalui pengalaman dan pemahaman yang berbeda. (AL)
Comments :