Korea Selatan dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki hubungan bilateral cukup baik dengan Indonesia. Hubungan diplomatik kedua negara sudah mulai terjalin sejak September tahun 1973 dan di tahun 2022 ini telah menginjak tahun ke-49. Selama masa itu, tak terhitung banyaknya kerja sama yang sudah dilakukan.

Korea Selatan secara khusus juga menaruh perhatian yang sangat besar pada Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang. Kawasan industri seluas lebih dari 4.000 hektar ini kabarnya akan selesai pada tahun 2024 mendatang. Meskipun belum beroperasi secara resmi, pembicaraan mengenai investasi hingga kehadiran perusahaan-perusahaan asal Korea Selatan di kawasan ini sudah mulai tersiar.

Investasi Industri
Sumber: Media Indonesia

KCC Glass Corporation, Tenant Pertama KIT Batang Asal Korea Selatan

Pada bulan Mei 2021 lalu, perusahaan kaca asal Korea Selatan, KCC Glass Corporation resmi mengumumkan diri akan menjadi bagian dari KIT Batang. Tidak hanya menyandang status sebagai tenant pertama, KCC Glass Corporation juga akan menjadi pabrik kaca paling besar di Asia Tenggara nantinya.

Jika sudah beroperasi secara penuh, KCC Glass Corporation disebutkan akan menanamkan investasi senilai Rp5 triliun. Pabrik ini juga diprediksi akan menyerap lebih dari 1.300 tenaga kerja. Kim Nae-hwan selaku CEO KCC Glass Corporation menyebut bahwa pemilihan Batang sebagai pabrik pertama yang ada di luar negeri akan membawa berbagai keuntungan. Tidak hanya bagi perusahaan, tapi juga pada kawasan Batang.

LG Menyusul akan Buka Pabrik Baterai di KIT Batang

LG bisa dibilang sebagai salah satu perusahaan Korea Selatan yang namanya sudah mendunia. Melalui LG Energy Solution, perusahaan yang dikenal dengan berbagai produk elektroniknya itu dikabarkan akan menggelontorkan investasi hingga senilai Rp142 triliun dalam bentuk pabrik baterai. Pabrik tersebut konon akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

Presiden Jokowi dalam peresmian pembangunan pabrik yang dilakukan pada tanggal 8 Juni 2022 lalu juga menyebut bahwa proyek investasi LG ini akan menjadi pertama di dunia yang akan mengintegrasikan proses pembuatan kendaraan listrik dari hulu ke hilir. Jika sudah beroperasi nanti, pabrik tersebut diprediksi akan mampu menyerap hingga 20.000 karyawan. Dengan produksi nikel yang besar di tanah air, Presiden Jokowi percaya dengan prospek Indonesia sebagai produsen barang-barang berbasis nikel.

Langkah investasi ini diharapkan bisa membawa lebih banyak income kepada negara dan menciptakan titik-titik ekonomi baru. Presiden berharap agar pemerintah dari pusat hingga ke daerah bisa memberikan dukungan yang optimal.

Di sisi lain, Presiden LG Energy Solution, Lee Bang-soo menyebut bahwa mereka merasa sangat senang bisa berinvestasi di KIT Batang. Sebagai sebuah proyek skala besar, Lee berharap agar perusahaannya bisa membuat baterai kendaraan listrik sebanyak 3,5 juta unit setiap tahunnya.

Korea Selatan akan Bantu Peningkatan Kualitas SDM Setempat

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga turut melakukan langkah pendekatan lewat birokrasi kenegaraan. Bertemu dengan Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Tae-sung, Ganjar membahas mengenai kolaborasi investasi dengan LT Energy Solution. Secara khusus, Ganjar mengungkapkan harapannya agar pemerintah Korea Selatan bisa ikut membantu program pengembangan sumber daya manusia demi mendukung investasi tersebut.

Mengamini pendapat Ganjar, Dubes Park Tae-sung setuju bahwa keberadaan sekolah vokasi akan sangat penting dalam mendukung berbagai industri yang ada di Batang. Tidak hanya untuk industri pembuatan baterai saja, tapi juga industri lainnya.

BINUS @Semarang, Dukung Pengembangan SDM Lewat Bangku Perkuliahan

Pengembangan sumber daya manusia untuk kemajuan industri tentu juga perlu dilakukan lewat jalur pendidikan formal. Di sinilah BINUS @Semarang mengambil peran dengan membuka jurusan Industrial Engineering @Semarang. Adanya prodi ini diharapkan bisa mencetak generasi yang siap kerja, baik untuk ditempatkan di daerah (termasuk KIT Batang) atau luar daerah dan luar negeri.

Tertarik bergabung dengan berbagai perusahaan besar di KIT Batang? Daftarkan dirimu sekarang juga di BINUS UNIVERSITY jurusan Industrial Engineering @Semarang!