Era transformasi dalam disrupsi digital sudah dilewati oleh banyak pihak media. Media konvensional jaman sekarang sudah merubah cara pendistribusian kontennya melalui digital, sehingga cocok dengan penggunaan masyarakat jaman sekarang. Dengan adanya transformasi ini, seluruh berita dan juga informasi dapat diakses hanya dengan satu sentuhan jari saja. Tidak perlu kita berlangganan dengan koran untuk membaca sebuah berita. Dari banyak media yang mengalami perubahan ini, Kompas adalah salah satu perusahaan media yang mengalami konvergensi media yang tadinya adalah media konvensional menjadi media digital.

Kompas dalam mengalami perubahan seperti ini tidaklah baru. Kompas sudah melewati berbagai macam perubahan dari sebuah koran sehingga berubah menjadi sebuah platform berita online yang cukup besar. Perubahan ini sangat signifikan dalam dunia percetakan yang semakin lama semakin hilang pamornya. Dalam Studium Generale KG Media Chapter, dengan narasumber Andy Budiman sebagai CEO of KG Media Group, akan menjelaskan bagaimana Kompas ini mampu dalam meghadapi perubahan yang sangan signifikan setiap tahunnya yang berefek kepada kelangsungan Kompas tersebut dan bagaimana cara bertahan dan menghadapinya. Studium Generale ini diadakan pada 3 Oktober 2019 di Auditorium BINUS Anggrek.

Kuliah umum ini dengan tagline “Purpose Driven Transformation”, Andy Budiman berbicara tentang bagaimana Kompas mampu menjaga esensi mereka dalam konvergensi media ini. Beliau juga menjelaskan bagaimana dalam perubahan ini, Kompas memiliki tujuan mereka tersendiri dimana mereka mengingatkan yang mapan, dan sampai saat dimana Kompas menghadapi sebuah perubahan digital ini, mereka masih berpegang teguh dalam tujuannya mereka itu. Dengan berpegang teguh dengan tujuan mereka, Kompas mampu berpegang teguh dalam esensi mereka yang dulu mereka masih berkecimpung dalam media konvensional sehingga menjadi salah satu platform media digital ternama.

Dengan terlaksananya kuliah umum ini, diharapkan para mahasiswa/i BINUS mendapatkan ilmu dan persiapan dalam menghadapi disrupsi digital dan industry 4.0. yang disebutkan oleh Vice Rector Global Employability & Entrepreneurship BINUS University ibu Meyliana mengatakan bahwa dengan kuliah umum ini mahasiswa dapat belajar dari praktisinya langsung sehingga mereka mampu menghadapi era disrupsi ini dan berhasil dalam mengarunginya. Dengan adanya isu ini, diharapkan para mahasiswa/I BINUS mampu bertahan dalam perubahan ini dan mampu dalam berinovasi agar bisa bertahan pada era disrupsi digital ini.