BINUS UNIVERSITY dan TamKang University Taiwan berbagi pengetahuan-pengetahuan seputar dunia internasional khususnya Asia Timur pada Rabu (2/4). Konferensi yang terdiri dari tiga sesi diskusi tersebut diisi oleh para pembicara dari pihak BINUS UNIVERSITY dan TamKang University Taiwan. Dalam forum ini berbagai hal tentang Asia Timur, Taiwan, hingga Indonesia dibahas dengan begitu jelas.

Diskusi ini dibawakan oleh dua doktor wanita dari BINUS UNIVERSITY dan TamKang University, yaitu Dr. Paramitaningrum dan Dr. Jou-Yu Lin, diskusi ini dipandu oleh Prof. KaoCheng Wang selaku moderator. Pembicara pertama yang membawakan sesi diskusi adalah Dr. Hou-Yu Lin dengan topik ?Taiwan FTA Strategies after Taiwan ? Singapore ASTEP : An Approach of Neo Regionalism?. Dalam diskusi ini Dr. Lin membahas tentang penelitian neo regionalisme untuk menganalisa masa depan integrasi politik dan ekonomi di Asia Timur. Diskusi ini berfokus pada pembahasan strategi Taiwan FTA setelah ANZTEC dan ASTEP. Dr. Lin juga mengatakan bahwa Taiwan tidak ingin mengesampingkan ekonomi selama proses integrasi politik dan ekonomi di masa depan Asia-Pasifik dan Asia Timur.

Dr. Paramitaningrum sebagai pembicara kedua membawakan materi tentang ?Human Interaction Between Indonesia and Taiwan : Charateristics and Implications for Bilateral Relations? atau interaksi antara Indonesia dan Taiwan, yang membahas lebih jauh tentang karakteristik dan implikasi untuk hubungan bilateral. Materi yang dibuat dengan kerjasama antara Dr. Paramitaningrum dan Prof. Ching-Lung Tsay ini membahas tentang identifikasi ukuran, karakteristik, dan dampak dari interaksi asimetris manusia antara Indonesia dan Taiwan. Lebih spesifik materi ini membahas tentang fenomena migrasi orang-orang Indonesia ke Taiwan, khususnya antara mahasiswa Indonesia yang berada di Taiwan, serta bagaimana respon dua negara tersebut terhadap keuntungan dari interaksi antar manusia untuk hubungan bilateral yang lebih kuat.

Sesi ini diakhiri dengan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh para peserta konferensi yang dipandu oleh modetaror. Sesi terakhir ini sekaligus menjadi penutup dari konferensi yang diadakan antara BINUS UNIVERSITY dan TamKang University. (AS)