Kabar24.com, JAKARTA- Binus University lengkapi institusinya dengan BEAT (Binus Easy Transaction), sebuah sistem eMoney cobrand, yang ditujukan khusus bagi Binusian, komunitas yang terdiri dari mahasiswa, staf, dan alumninya.

Sistem BEAT ini terbentu dari kerjasama Bisnus dengan PT Skye Sab Indonesia, sebagai salah satu pemegang izin eMoney dari Bank Indonesia.

Kendro Hendra, Managing Director PT Skye Sab Indonesia, megatakan BEAT merupakan eMoney berbasis ponsel yang jalan di platform Android, BlackBerry, dan iOS (dalam waktu dekat). Diharapkan program ini memberikan kemudahan bagi Binusian untuk melakukan transaksi mCommerce.

Program BEAT ini bisa melayani Binusian mulai dari pembelian pulsa, game voucher, sampai tiket kereta. Juga termasuk pembayaran tagihan listrik, TV prabayar, sampai kartu kredit.

Selain itu juga untuk transaksi dalam lingkungan kampus, seperti pembayaran perpustakaan, pengumpulan dana untuk kegiatan mahasiswa, termasuk transaksi antar mahasiswa untuk pembelian buku bekas, atau gadget umpamanya.

“Skye juga akan menyediakan API (Application Program Interface) bagi mahasiswa Binus, yang membangun aplikasi mobile untuk menyediakan fasilitas bagi pengguna melakukan pembayaran (in-app charging) melalui BEAT,” kata Kendro di Jakarta, Rabu (26/2/2014) di sela-sela peluncuran BEAT.

Dia menuturkan masyarakat Indonesia terkenal sebagai salah satu pemakai terbesar didunia untuk berbagai layanan sosial media dan chatting. “Kami harap untuk mobile money dan mobile transaction, kita tidak saja menjadi konsumen,” ungkapnya.

Melalui BEAT dilingkungan Universitas IT ini, lanjutnya, pihaknyaberharap akan menjadi awal dari mobile money yang made-in dan made-for Indonesia.

Rektor Binus Harjanto Prabowo menambahkan BEAT dapat menjadi bagian penting dari pembinaan technopreneurship di kampusnya, karena pembayaran dan mobile commerce merupakan bagian terpenting dalam ecosystem ICT. (Kabar24.com)