Konsultan Manajemen: Fungsi, Peran Serta, dan Jenis-Jenisnya

Konsultan Manajemen: Fungsi, Peran Serta, dan Jenis-Jenisnya

Menjalankan bisnis pastinya harus siap dengan segala tantangan dan berbagai masalah kompleks yang umumnya membutuhkan solusi berbasis data. Oleh sebab itu, bisnis konsultan manajemen sangat dibutuhkan kehadirannya bagi perusahaan yang bergerak di jenis industri apapun. Berkat adanya konsultan ini, banyak perusahaan yang kemudian memiliki peluang besar dan semakin berkembang ke arah yang lebih baik.

Mengenal Istilah Konsultan Manajemen

Konsultan manajemen adalah perusahaan maupun individu yang menyediakan jasa secara profesional untuk membantu memecahkan masalah kompleks yang dihadapi perusahaan kliennya. Tidak hanya itu, konsultan manajemen juga bisa berfungsi membantu perusahaan agar mencapai tujuan dari setiap proyek yang dijalankan, mulai dari meningkatkan nilai, meningkatkan kinerja serta memaksimalkan pertumbuhan.

Secara ringkas, profesi ini tugasnya adalah memberikan rekomendasi sekaligus saran terbaik dalam mengelola sumber daya serta menemukan solusi terbaik untuk bisa keluar dari masalah yang sedang dihadapi suatu perusahaan. Tidak hanya berkutat dalam perusahaan bisnis saja, namun konsultan manajemen juga dapat memberikan saran kepada organisasi nirlaba hingga lembaga pemerintahan.

Peran Konsultan Manajemen

Kehadiran bisnis konsultan manajemen sangat memiliki peran sangat penting dalam keberlangsungan suatu perusahaan. Berikut adalah beberapa peran konsultasi manajemen bagi bisnis beserta penjelasan lengkapnya.

  1. Planning
    Konsultan manajemen ini bisa membantu Anda untuk menyusun perencanaan bisnis (business plan) berdasarkan permasalahan maupun situasi yang sedang dialami oleh klien. Dalam penyusunannya, hal pertama yang dilakukan konsultan adalah menetapkan tujuan dan target yang diinginkan. Setelah itu, susun strategi dengan pemilihan sumber daya dan penetapan standar kesuksesan yang ingin dicapai.
  2. Organizing
    Menjalankan bisnis, keberadaan Sumber Daya Manusia (SDM) sangatlah penting. Perusahaan manajemen bisnis akan membantu Anda untuk mengatur SDM di perusahaan yang Anda pimpin. Di sini, peran konsultan manajemen meliputi perekrutan, seleksi, pelatihan dan pengembangan terhadap pengembangan SDM dengan memposisikan mereka sesuai dengan potensi sekaligus kebutuhan perusahaan.
  3. Implementing
    Konsultan manajemen juga akan membantu Anda untuk menerapkan solusi yang telah dirumuskan sebelumnya. Hal ini bertujuan agar eksekusi terhadap perencanaan maupun strategi bisa berjalan efektif dan efisien, sehingga bisa menghasilkan outcome sesuai dengan tujuan dan target yang diharapkan.
  4. Directing
    Peran selanjutnya adalah membantu untuk memaksimalkan performa perusahaan secara lebih menyeluruh dengan mengembangkan efektivitas dan efisiensi kerja. Yaitu dengan cara memberi arahan sebelum memulai tindakan.
  5. Controlling
    Konsultan manajemen juga memiliki peran end to end. Artinya, layanan yang diberikan tidak hanya berhenti pada planning dan directing saja, namun juga mencakup evaluasi terhadap semua proses yang telah dilalui tersebut.

Baca Juga: Yuk Simak, BINUS @Bandung Sebagai Kampus Desain Terbaik di Bandung

Jenis-Jenis Konsultan Manajemen

Konsultan manajemen sebenarnya terdiri dari beberapa jenis. Namun secara lebih spesifik, hanya ada beberapa jenis yang umum dipakai. Berikut adalah rincian selengkapnya.

  1. Konsultasi Manajemen Strategi
    Tugas konsultasi manajemen strategi ialah memberikan saran kepada manajer senior pada sebuah organisasi terkait pertanyaan yang mendasar, yaitu tentang strategi apa yang akan digunakan oleh perusahaan di masa mendatang.
    Seorang konsultan strategi sudah pasti harus paham jenis usaha yang dimiliki kliennya supaya bisa menjawab berbagai pertanyaan dengan baik tentang strategi bisnis yang akan diambil. Selain itu, dia juga harus bisa menangani pertanyaan yang sulit dari perusahaan, mulai dari tingkat CEO (eksekutif senior) dalam menentukan strategi paling efektif.
  2. Konsultasi Internal Perusahaan
    Sejumlah perusahaan memiliki kelompok internal yang biasanya ditugaskan sebagai tim konsultasi dan hal ini sangatlah umum terjadi. Mereka inilah yang akan mencari jalan keluar terkait bagaimana perusahaan mampu meningkatkan produksi dan keuntungannya.
    Jika kelompok internal ini melakukan kerjasama dengan konsultan strategi, maka ini juga bisa disebut sebagai tim konsultan internal. Diantara tugas konsultan manajemen internal adalah memecahkan masalah yang ada pada perusahaan, meningkatkan bisnis dan menyiapkan strategi antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi masalah.
  3. Konsultasi Manajemen IT
    Seorang konsultasi manajemen IT memiliki tugas utama, yaitu mempercepat proses kegiatan pada suatu perusahaan sekaligus memperbaiki sistem kerja yang semula tradisional menuju ke sistem terbaru atau modern. Perusahaan memang sudah seharusnya melakukan mengikuti kemajuan teknologi informasi yang saat ini semakin menunjukkan kemajuannya.
    Konsultan manajemen IT juga dituntut agar mampu menerapkan sistem perangkat lunak dengan tepat pada perusahaan. Selanjutnya juga harus mampu menunjukkan sistem baru apa yang harus diperbaiki agar perusahaan bisa memastikan bahwa data penting telah dienkripsi, didukung, diakses dan bisa terjaga dengan baik dan aman.
  4. Konsultan Manajemen Akuntansi
    Sesuai dengan namanya, konsultasi manajemen akuntansi ini bertugas memperbaiki laporan yang berhubungan dengan keuangan, mulai dari neraca, laba rugi, modal dan sebagainya. Selanjutnya merapikan semua transaksi menjadi sebuah file yang mudah dipahami oleh direktur, pemegang saham maupun pihak lain yang berkepentingan melihat laporan keuangan.
    Menjadi seorang konsultasi manajemen akuntansi juga harus mampu membuat laporan keuangan yang efisien. Selanjutnya mencarikan solusi untuk meningkatkan kepatuhan laporan keuangan serta mengoptimalkan proses penagihan serta dan kebijakan dalam pembayaran.
  5. Konsultan Manajemen Independen
    Saat ini konsultasi manajemen independen cukup populer digunakan oleh banyak perusahaan. Konsultan manajemen biasanya diisi oleh orang-orang yang memiliki jiwa wiraswasta. Mereka lebih suka bekerja secara mandiri atau dalam tim dengan jumlah orang yang sedikit.
    Umumnya, konsultan independen memiliki keahlian yang lebih baik karena telah berpengalaman selama bertahun-tahun dalam mengatasi berbagai jenis tantangan bisnis. Tidak heran jika konsultan manajemen independen sangat mengandalkan pengalamannya yang banyak tersebut.

Kehadiran bisnis konsultan manajemen sangat membantu banyak perusahaan dalam menjaga keberlangsungan bisnisnya. Salah satunya dalam menentukan langkah strategis agar bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki. 

Nah, buat kamu yang ingin sukses menjadi konsultan bisnis, yuk kembangkan kompetensi dan kemampuan kamu dengan bergabung bersama BINUS @Bandung dan dapatkan beasiswa pendidikan untuk kamu yang terpilih. 

Yuk, Joint BINUS @Bandung Sekarang !

Banner SEO Campaign BINUS Bandung