Tahukah kamu bahwa setiap orang punya peluang untuk menjadi developer kelas dunia seperti Larry Page yang berhasil mengembangkan Google atau Bill Gates dengan Microsoftnya.

Apalagi di era digital seperti ini informasi dapat diakses secara mudah dan praktis melalui internet. Bukan hanya itu, jenis konten belajar yang tersedia di internet pun punya beragam format, mulai dari tulisan, audio, sampai video. 

Selain belajar secara autodidak via internet, buat kamu yang punya kemauan kuat untuk mengembangkan produk digital bisa bergabung dengan Apple Developer Academy @BINUS seperti yang dilakukan Zidane, Daniel, Wikan, Davia, Anadina, Thomas, Fadhyla, Adib, dan Nixi. 

Kedelapan sosok tersebut merupakan alumni Apple Developer Academy@BINUS yang berhasil mengembangkan aplikasi bernama Muara. Kerennya lagi, Muara masuk ke dalam 4 aplikasi terbaik Apple Developer Academy batch 3 di Indonesia, lho. 

Nah, biar lebih semangat meraih impianmu menjadi developer andal, yuk, cari tahu lebih detail informasi mengenai Apple Developer Academy dan proses di balik pengembangan aplikasi Muara berikut ini. 

 

Sekilas Mengenai Apple Developer Academy @BINUS

Kelas Dunia

Pada Mei 2018, Apple bekerja sama dengan BINUS UNIVERSITY untuk mendirikan Apple Developer Academy @BINUS yang berlokasi di kawasan BSD, Tangerang. Dengan adanya kerja sama ini, BINUS UNIVERSITY berharap bisa memberikan sarana pembelajaran terbaik bagi mereka yang bercita-cita untuk menjadi developer kelas dunia

Apple Developer Academy@BINUS fokus memberikan pendidikan mengenai proses pengembangan produk digital pada platform iOS, mulai dari pemrograman berbasis objek (OOP), bahasa pemrograman Swift, sampai materi terkait UI/UX design

Selain menerima pembekalan materi, setelah 10 bulan belajar di akademi ini para lulusan Apple Developer Academy@BINUS bisa mengikuti festival TalentSpark. Melalui acara TalenSpark, alumni Apple Developer Academy@BINUS yang dianggap kompeten berpeluang untuk direkrut oleh perusahaan-perusahaan yang hadir sebagai undangan.  

Setelah tahu sekilas informasi mengenai Apple Developer Academy, sekarang coba simak pengalaman Zidane dan kawan-kawannya dalam mengembangkan aplikasi Muara berikut ini. 

 

Muara: Ciptakan Suasana Belajar Sejarah yang Menyenangkan Bagi Pengunjung Museum

Kelas Dunia

Bagi sebagian orang belajar sejarah punya tantangan tersendiri. Bila materi tidak dikemas secara menarik, pelajaran sejarah akan terasa sangat membosankan. Padahal dari sejarah kita akan tahu bagaimana perjuangan pahlawan dan para leluhur di masa lalu. Selain sekolah, museum adalah tempat terbaik untuk belajar sejarah. 

Meski menjadi tempat rujukan untuk mempelajari sejarah, tetapi tak semua museum mampu menghadirkan display yang menarik. Ekshibisi di dalamnya pun terkadang terasa monoton dan kurang atraktif. Itu sebabnya sebagian besar museum di Indonesia sepi pengunjung. 

Berangkat dari fenomena ini, Zidane dan rekan timnya kemudian membuat aplikasi Muara. Dibangun menggunakan teknologi Augmented Reality (AR), aplikasi ini akan membuat pengalaman berkunjung ke museum terasa lebih atraktif karena benda-benda di dalam museum dibuat seakan-akan hidup mirip cerita Night at the Museum. 

Selama proses pembuatan Muara, Zidane dan tim sempat merasa kesulitan ketika melakukan riset. Akibat pandemi Covid-19, ia harus melakukan wawancara dengan pihak museum secara virtual. Selain pengelola museum, ia juga melakukan riset pada target pengguna mereka. 

Mengingat aplikasi Muara ditujukan untuk pengguna anak-anak, ia merasa tertantang ketika melakukan wawancara bersama anak-anak. Baginya ia perlu melakukan pendekatan untuk mengenal karakteristik calon pengguna supaya proses wawancara bisa berjalan lancar. 

Ke depannya, pengembang berharap aplikasi Muara bisa diaplikasikan di museum-museum yang ada di Indonesia. 

 

Bagaimana? Semakin tertarik untuk menjadi developer kelas dunia? Selain bergabung ke Apple Developer Academy, kamu juga bisa mengambil program studi computer science yang disediakan oleh BINUS UNIVERSITY. 

Jurusan ini memiliki sejumlah program unggulan yang akan membantumu mewujudkan impian menjadi pengembang kelas dunia, di antaranya adalah Ureeka—komunitas bagi mahasiswa yang hobi mengembangkan aplikasi, Jollybee, Professional Training, dan Professional Services. 

Yuk, gabung menjadi BINUSIAN untuk meraih cita-citamu!