TRIBUNNEWSWIKI.COM – Wahyu Sakti Trenggono merupakan Wakil Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Wahyu Sakti Trenggono merupakan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Bina Nusantara (Binus).

Ketika masih menjadi mahasiswa semester akhir di ITB, Wahyu Sakti Trenggono sudah menjadi karyawan di PT Astra International Tbk lewat program Astra Basic Training atau menegement trainee pada 1988.

Meski ditunjuk untuk menjadi Wakil Menteri PertahananWahyu Sakti Trenggono tidak memiliki latar belakang di bidang pertahanan sama sekali.

Wahyu Sakti Trenggono leboih dikenal sebagai pengusaha dan bahkan mendapatkan julukan ‘Bos Menara’.

Usai lulus kuliah, Wahyu Sakti memulai kariernya di PT Federal Motor atau yang sekarang PT Astra Honda Motor sebagai System Analyst pada 1986 dengan jabatan terakhir sebagai General Manager Management Information System dan Pengembangan Bisnis (1992-1995).

Selanjutnya Wahyu Sakti menjabat sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan Induk Koperasi Unit Desa (INKUD) (1995-1997), Direktur Utama PT Solusindo Kreasi Pratama (2000-2009), Ketua Umum Asosiasi Pengembang Infrastruktur Menara Telekomunikasi (2005-2016) dan Komisaris Utama PT Teknologi Riset Global (TRG) Investama (2010-2016).

Saat ini Wahyu Sakti menjabat sebagai Komisaris Utama PT Solusindo Kreasi Pratama.

Perusahaan ini membawahi PT Tower Bersama Infrastruktur, penyedia infrastruktur menara telekomunikasi terbesar di Indonesia yang memiliki lebih dari 14.000 menara.

Karena jabatannya ini, Wahyu Sakti kerap dijuluki sebagai Raja Menara. (2) 

Pada masa kepemimpinan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2009-2014 Hatta Rajasa, Wahyu Sakti Trenggono ditunjuk sebagai Bendahara PAN, meski di tengah jalan mengundurkan diri.

Tak lama kemudian pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, Trenggono masuk dalam tim sukses pasangan calon Jokowi-Jusuf Kalla.

Kemudian pada Pilpres 2019, Wahyu Sakyi Trenggono didapuk menjadi Bendahara TKN Jokowi-Ma’ruf.

Wahyu Sakti Trenggono dipercaya Presiden Joko Widodo menjadi salah satu pembantunya di Kabinet Kerja Jilid II periode 2019-2024.

Wahyu Sakti ditunjuk untuk menjabat Wakil Menteri Pertahanan mendampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Wahyu Sakti ditugaskan untuk memenuhi visi presiden, yaitu mengembangkan sektor industri pertahanan.

Meski latar belakangnya bukan di bidang pertahanan, Wahyu Sakti mengaku siap menjalankannya.

Wahyu Sakti pun menyatakan siap bekerja sama dengan Prabowo yang sudah lebih dulu ditunjuk jadi Menhan.

Presiden Jokowi akan melantik calon Wakil Menteri pada Jumat (25/10/2019) siang setelah sholat Jumat.

 

Sumber : https://www.tribunnewswiki.com/2019/10/25/wahyu-sakti-trenggono