Jakarta, 10 Maret 2020 – Komunikasi massa atau mass communication berbeda dengan marketing communication. Mass communication memiliki sasaran audiens yang lebih luas dibandingkan dengan marketing communication. Meski informasi-informasi yang disebar melalui media massa dapat ditujukan kepada target audiens tertentu, namun semua orang dari berbagai kalangan dapat mengakses informasi tersebut. Komunikasi massa merupakan proses dimana organisasi media membuat dan menyebarkan pesan kepada khalayak yang dapat mempengaruhi dan mencerminkan kebudayaan suatu masyarakat. Oleh karena itu, dibutuhkan sumber daya manusia yang dapat mengkurasi dan mengelola apa yang ditampilkan dalam media massa dengan baik dan benar.

Menyadari akan hal itu, Universitas Bina Nusantara (BINUS) berkomitmen untuk melahirkan sumber daya manusia yang kompeten untuk berkontribusi pada media massa di Indonesia. BINUS hadir dengan program studi (prodi) Mass Communication yang memiliki dua stream, Journalistic Broadcasting dan Creative Broadcasting. Journalistic Broadcasting BINUS memberikan pendidikan yang menyeluruh mengenai broadcasting journalism dalam berbagai media, baik tradisional maupun non-tradisional. Binusian akan dipersiapkan untuk memahami dan mengikuti tren-tren terbaru dalam journalistic broadcasting di era media yang baru. Bersamaan dengan pemaparan teori, Binusian juga akan mempraktekan secara langsung untuk memproduksi video dan konten visual yang terkait dengan jurnalistik yang kemudian akan dipublikasikan ke berbagai platform. TV/Radio/new media producer, TV/Radio/new media presenter, executive producer, reporter, video journalist, news manager, dan news anchor adalah pilihan karier yang dapat dipilih bagi Binusian lulusan Mass Communication dengan stream Journalistic Broadcasting.

Stream Creative Broadcasting menjadi stream pilihan yang juga tersedia di prodi Mass Communication. Dalam stream ini, Binusian akan mempelajari berbagai ilmu untuk menjadi creative yang sukses di televisi, radio, media online atau new media. Binusian juga akan belajar untuk selalu siap memahami tren-tren terbaru dalam creative broadcasting di dalam new media era. Binusian juga akan mempraktekan ilmunya secara langsung dengan menuangkannya dalam produksi video dan konten visual lainnya yang terkait dengan creative broadcasting yang kemudian akan dipublikasikan ke berbagai platform. Karier yang dapat Binusian tempuh antara lain creative person dalam suatu produksi content, switcher, production assistance (PA), editor, program director, director, creative producer, host program, creative program producer, serta production manager.

Dengan hadirnya prodi Mass Communication BINUS diharapkan dapat terus melahirkan generasi muda dengan kreativitas dan inovasi kelas dunia, memiliki global exposure yang dapat mendukung dalam dunia kerja profesional, menjadi agen perubahan di tengah-tengah kencangnya arus informasi yang menjerumuskan, seperti hoax dan hate speech, dan dapat selalu up to date dengan berbagai ilmu pengetahuan di bidang komunikasi yang terus bertambah dan everchanging.