Tidak sedikit lagi dari masyarakat yang mulai menggunakan trolley dibandingkan dengan penggunaan keranjang pada saat berbelanja. Dengan menggunakan trolley tersebut, pengguna akan bisa lebih banyak mengambil barang dan tanpa merasa keberatan, pengguna bisa membawanya ke setiap lorong-lorong supermarket. Walaupun trolley sangat membantu dalam kemudahan pembawaan bawang, sering kali terjadi antri yang sangat panjang dikarenakan pembayaran yang harus di scan kembali di kasir, membuat banyak dari pelanggan yang jengkel dengan antrian yang lama dan panjang. Maka dari itu, Budi, seorang mahasiswa BINUS University mengembangkan sebuah prototype trolley untuk menangkal masalah ini yang bernama Smart Trolley.

            Smart Trolley adalah sebuah trolley elektronik yang bisa dikomandokan melewati sebuah aplikasi smartphone. Smart Trolley ini bergerak dari komando smartphone dan dapa mengirim lokasi barang yang lagi dicari oleh para pembeli. Trolley elektronik ini sedang dikembangkan oleh Budi Kosasih Halim, mahasiswa tingkat akhir dari jurusan Teknik Informatika dan Matematika. Alasan mengapa Budi membuat dan mengembangkan Smart Trolley ini adalah karena banyak dari pengunjung mengalami kesulitan dalam penggunaan trolley dan juga memakan waktu dalam mengantri.

            Dalam spesifikasi utama Smart Trolley ini terdapat Microcontroller IOIO VI, Bluetooth 2.0, Smartphone Client-Server (QR Code), DC Stepper Motor Drive Controller Dual Motor, Motor DC dan Belt (ZGB37RH), DC Step Down Buck Converter, dan Motobatt. Unsur yang paling terpenting dalam Smart Trolley ini adalah NaviSens, dimana system ini adalah server yang ditugasgan untuk melakukan pengiriman data lokasi. Setelah pengguna melakukan scan melewati QR Code, pengguna akan bisa melihat dimana posisi Trolley tersebut berada.

            Budi pun selain mengembangkan spesifikasi Smart Trolley, dia juga sedang mengembangkan aplikasi untuk memudahkan pengguna pada pemakaian Smart Trolley ini. Seperti layaknya sebuah aplikasi, aplikasi dari Smart Trolley ini memiliki Log In dan Register sehingga dispesifiksian untuk satu pengguna satu trolley. Aplikasi ini juga memiliki fitur Home dimana kita bisa mengetahui tentang letak dari Smart Trolley tersebut, Scanner, Controller untuk

         Memberikan perintah untuk Troli tersebut. Untuk mengontrol arah dari Smart trolley ini, terdapat server didalam dengan perintah Start, Stop, Turn right, dan Turn Left.

            Dengan adanya Smart Trolley ini, Budi tentu mempunyai sebuah harapan dengan adanya alat ini. “Kehadiran trolley elektronik ini akan memudahlan kelangsungan hidup parapengguna dan tidak ada waktu yang terbuang pada saat belanja karena troli ini mampu mendeteksi harga pasa barang yang ada dalam troli tersebut.”, harap Budi pada kelanjutan prototype Smart Trolley.