Jakarta, 16 Juni 2017 – BINUS UNIVERSITY menjadi tuan rumah program Common Purpose Study Abroad dalam kemitraan dengan Harvard University, University of Chicago, and Georgetown University mulai dari tanggal 13 – 16 Juni 2017. Common Purpose Study Abroad adalah program yang menawarkan pengalaman kepemimpinan, membawa siswa keluar dari zona nyaman mereka dan memasuki kota baru untuk mengembangkan Kecerdasan Budaya mereka (CQ): kemampuan untuk melintasi batas dan berkembang dalam berbagai budaya.

Program ini  berfokus pada topik pencapaian inklusivitas melalui pembentukan “smart cities”.  Peserta terdiri dari 15 siswa terpilih dari BINUS UNIVERSITY serta 15 siswa dari Harvard University Institute of Politics, University of Chicago Institute of Politics, and Georgetown University Baker Center for Leadership & Governance di McCourt School of Public Policy.

Selain itu, berbagai pembicara tamu yang berpartisipasi dalam acara tersebut antara lain: Bapak Oswar Muadzin Mungkasa, Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Pemprov DKI; Bapak Gufroni Sakaril, Ketua Perhimpunan Penyandang Cacat Indonesia, Veronica Colondam, Pendiri / CEO di Yayasan YCAB, Bapak Tendy Gunawan, Staf Program di Organisasi Perburuhan Internasional (ILO). Selain itu, sejumlah perwakilan penting lainnya dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan beberapa perwakilan sektor swasta juga akan hadir di acara tersebut.

Melalui tema yang dipilih oleh program ini, BINUS UNIVERSITY berusaha untuk menjadi forum untuk membahas peluang dan tantangan di depan Jakarta karena kota ini menuju ke depan untuk menjadi kota yang cerdas di Indonesia. BINUS UNIVERSITY juga menyoroti bahwa tren menuju kota cerdas juga bergerak sejalan dengan pergeseran global di mana 70% populasi dunia akan tinggal di daerah perkotaan pada tahun 2050. Oleh karena itu, para peserta dan pembicara tamu didorong untuk mengeksplorasi berbagai metode di mana warga negara, kota, dan organisasi dapat bekerja sama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta mencapai standar kehidupan yang layak.

Dengan demikian, acara Common Purpose Study Abroad menyediakan peserta dengan sumber daya dan fasilitas yang mampu mengembangkan pemimpin global yang dilengkapi dengan pikiran analitis dan solusi yang didorong oleh sikap. Untuk mewujudkan tujuan ini, BINUS UNIVERSITY dan daftar mitranya telah menyusun serangkaian program agenda yang mempromosikan pemikiran kelompok dan pemikiran individual-sentris. Karena Jakarta dan kota-kota lain di seluruh dunia akan terus maju untuk menjadi kota yang cerdas, maka sangat penting bagi para pemimpin industri dan institusi pendidikan tinggi untuk melengkapi pemimpin masa depan dengan pola pikir serta wawasan yang mampu menciptakan kesempatan yang setara dan keberlanjutan jangka panjang.

 

Sekilas tentang BINUS UNIVERSITY

BINUS UNIVERSITY merupakan perguruan tinggi terkemuka berakreditasi A di Indonesia. Dengan pengalaman lebih dari 35 tahun membina nusantara melalui pendidikan, BINUS UNIVERSITY ditargetkan akan menjadi world-class university pada tahun 2020.

BINUS UNIVERSITY berkomitmen 2 dari 3 lulusan BINUS UNIVERSITY bekerja di perusahaan global atau menjadi entrepreneur. Tidak hanya membekali mahasiswa dengan pengalaman belajar di kampus, mahasiswa juga diberikan pengalaman langsung di dunia industri.

Melalui program 3+1, mahasiswa berkesempatan untuk bertemu dan belajar langsung dengan para pelaku industri. Dengan konsep belajar selama tiga tahun di kampus dan 1 tahun belajar di luar kampus, mahasiswa dapat memilih salah satu dari lima program yang ada : internship, community development, research, start-up business, atau twinning program (kuliah di luar negeri).