Dewasa ini perkembangan media sosial semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi digital dan internet. Perkembangan media sosial sendiri menjadikan tolak ukur, bagaimana teknologi digital mampu memberikan banyak perubahan maupun kekuatan untuk membuka peluang membangun kualitas hidup yang lebih baik.

Menyadari hal tersebut, sebuah acara tahunan bertajuk Social Media Week  Jakarta (SMW Jakarta) kembali menghadirkan sebuah festival teknologi yang melibatkan lebih dari 80 speaker dan influencers dari nasional sampai taraf internasional. Pada penyelenggaraannya pada tahun ini, SMW Jakarta mengusung tema The Invisible Hand: Hidden Forces of Technology dan acara ini sendiri dihelat dari tanggal 22-28 Februari 2016 di lantai LG, Senayan City.

Dalam kegiatan tersebut, BINUS UNIVERSITY terpilih menjadi salah satu mitra dalam rangkaian acara yang diselenggarakan. BINUS ditunjuk sebagai tuan rumah bagi seminar yang bertajuk “Content Marketing as New Business Approach”. Acara yang diselenggarakan di Aula lantai 8, kampus Anggrek ini menghadirkan Iqbal Prakasa, Marketing Manager  beritagar.id sebagai pembicara utama. Kegiatan ini membahas mengenai kekuatan konten yang dapat digunakan untuk pendekatan bisnis melalui beberapa channel media sosial maupun digital. Iqbal mengatakan bahwa konten marketing merupakan salah satu cara penting untuk memberi informasi mengenai suatu produk atau jasa.

Konten marketing dinilai memudahkan orang untuk sadar mengenai brand- brand di sekitar mereka. Konten marketing yang ditampilkan di dalam karya tulis atau poster membuat banyak orang lebih sadar dengan brand yang mereka butuhkan. Dengan perkembangan dunia digital, konten marketing yang tadinya hanya berupa fisik, sekarang dapat dengan mudah ditemukan di internet. Bermacam-macam iklan sudah dengan mudah dapat kita temukan baik saat kita mengakses via mobile maupun desktop.

Dalam seminar ini, Iqbal menuturkan bahwa konten marketing di dunia digital sangat berbeda dengan konten marketing yang digunakan di promotion tools secara fisik. Penyampaian konten yang jelas, bermanfaat, dan simple merupakan cara agar konsumen tertarik dengan brand atau iklan. Konten marketing itu sendiri  juga harus bersifat informatif, yang nantinya konten tersebut tidak hanya menjadi spam tetapi juga harus bermanfaat bagi pembacanya.

Iqbal menuturkan untuk bisa membangun sebuah strategi dalam bisnis di dunia digital, para pelaku bisnis tersebut harus mampu untuk menganalis semua data yang ada. Alasannya, karena strategi yang dijalankan melalui media sosial maupun digital dapat diukur setiap saat. Data yang tersedia sangat banyak. Hal ini merupakan keuntungan tersendiri bagi para pelaku bisnis untuk dapat menyaring semua data tersebut dan memanfaatkannya sebagai sebuah startegi yang sesuai dengan keinginan konsumen. Iqbal menyarankan agar para pelaku bisnis di media sosial memhamai google analytics, demographic, serta psychographic untuk membuat detail data melebihi menggunakan instusi dalam menentukan strategi berikutnya.

Karena perkembangan bisnis di dunia digital sangatlah besar, dan berkembang dengan cepat, para pelaku bisnis ini juga harus mampu menganalisis lebih cepat dibandingkan ketika menggunakan promotion tools secara fisik.

Diharapkan dengan adanya kegiatan seminar ini, mahasiswa dari BINUS UNIVERSITY maupun pelaku bisnis di dunia digital mampu untuk menciptakan konten marketing yang sesuai di dunia digital sehingga dapat memberikan peluang baru di dunia bisnis (PM).