indopos.co.id – Pementasan Sosial bertajuk “Fairy Tale” merupakan bentuk selebrasi dari STMANIS terhadap anggota-anggota baru yang prosesnya diproduksi secara mandiri oleh anggota-anggota baru dari STMANIS. Pementasan ini memberikan kebebasan bagi anggota-anggota baru STMANIS untuk berkarya dan menuangkan ide-ide serta kreatifitas dalam menjalankan produksi pementasan ini.
”Fairy Tale” adalah dongeng yang keberadaannya saat ini mulai memudar dikalangan anak-anak, oleh karena itu STMANIS mengadakan pementasan bertema Fairy Tale ini dengan tujuan untuk mengembangkan kembali dongengan-dengengan dan cerita cerita fantasi dikalangan anak-anak. Tema ini dibuat agar pesan moral yang terkandung didalam kisah-kisahnya dapat dicerna dengan mudah oleh anak-anak. Pementasan berlangsung di Auditorium BINUS Anggrek, Lantai 4, Pukul 19.00 – 21.00 WIB.
Selain pementasan, kegiatan ini juga sebagai bentuk bakti sosial pada masyarakat dengan menyumbangkan hasil dari penjualan tiket kepada masyarakat yang membutuhkan. Pementasan Sosial STMANIS ini juga bekerja sama dengan TFI (Teach For Indonesia) sebagai bentuk dalam menjalin silaturahmi antar UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) BINUS UNIVERSITY. Pementasan Sosial ini diharapkan dapat memberikan hiburan kepada para penonton STMANIS dan anak-anak untuk memperkenalkan dan menumbuhkan rasa cinta terhadap seni teater.
“Kegiatan pementasan ini sangat bermanfaat sekali bagi kita semua, maka saya berharap agar kedepannya dapat terus berjalan. Selain itu, semoga dengan adanya acara ini dapat membuat nama STMANIS menjadi lebih dikenal oleh berbagai kalangan,” kata Ketua Panita Pelasana, Anis Sahara dalam rilisnya, Rabu (11/11).
STMANIS merupakan organisasi yang bergerak dalam bidang seni budaya dan teater di BINUS UNIVERSITY. Didirikan pada tahun 1999, STMANIS merupakan wadah bagi mahasiswa dan mahasiswi yang ingin mengembangkan tenaga dan pikiran demi kepentingan Nusa dan Bangsa melalui karya seni dan budaya. Peran serta teater dalam membangun mentalitas yang baik sangat dibutuhkan oleh negeri ini.
Tidak hanya menilai secara estetika, banyak pula penonton yang mengambil intisari dari komunikasi yang terjadi dalam pementasan teater untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu STMANIS sebagai pelaku seni ingin berpartisipasi dalam memperjuangkan dan melestarikan budaya teater di Indonesia, sehingga diharapkan dapat membuat Negara Indonesia menjadi lebih baik.