Makan Malam Bersama Anak Penderita Kanker
Banyak ragam cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk membantu anak-anak penderita kanker. Salah satunya kegiatan yang dilakukan mahasiswa BINUS UNIVERSITY jurusan Hotel Management. Mereka menggelar acara charity dinner untuk anak-anak penderita kanker yang digelar di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (17/6).
Dalam acara tersebut, mahasiswa BINUS UNIVERSITY mengundang para donatur dan anak-anak dari Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (YPKAI). Mereka dijamu dengan makanan malam seraya diiringi alunan musik dari penampilan band. Sebanyak 100 orang mendatangi jamuan makan malam ini. Selain penampilan musik, peserta juga dihibur tarian dan pembacaan puisi.
Pembina sekaligus salah satu pendiri YPKAI, Pandji Pragiwaksono, turut hadir memberikan kata sambutan. Penyiar dan MC kondang ini mengatakan masa kanak-kanak adalah masa paling membahagiakan. “Namun, bayangkan bila anak tersebut maupun anak Anda terkena kanker. Mereka tentunya butuh support dan perhatian lebih, agar mereka semangat menjalani hidup,” kata Pandji.
Tak hanya itu, Pandji juga mengajak masyarakat untuk peduli terhadap anak-anak penderita kanker. “Tak perlu uang yang sekaligus banyak, tapi bisa uang dengan jumlah sedikit asalkan rutin. Jika tidak ingin berpartisipasi dengan uang, masyarakat juga bisa mendatangi mereka (anak-anak penderita kanker) dan bermain bersama mereka di Rumah Sakit Kanker Dharmais,” ucapnya.
Salah satu panitia charity dinner, Theresia Kwan, mengatakan acara ini merupakan project di kelas Event Management. “Kelas ini meminta kita untuk membuat project event di luar kampus. Kami lalu memilih acara charity (amal). Alasannya, kami ingin lebih peduli terhadap kehidupan sosial, terutama di Jakarta,” kata gadis yang karib disapa Tere ini.
Bukan tanpa alasan Tere dan kawan-kawannya memilih YPKAI atau yang biasa disebut Community for Children with Cancer (C3). “YPKAI adalah salah satu yayasan yang berada di RS Dharmais. Kami memilih YPKAI karena kami berpikir yayasan-yayasan lainnya lebih mampu. Apalagi, YPKAI tidak ada karyawan tetap, hanya terdiri dari para relawan,” ujar Tere.
Tere berharap dengan adanya acara ini, masyarakat bisa lebih peduli lagi terhadap anak-anak penderita kanker. “Karena, mereka sangat-sangat membutuhkan uluran tangan dari masyarakat,” ujar Tere.(RA)
Download : Makan Malam Bersama Anak Penderita Kanker
Comments :