Apa Saja Yang Dipelajari Jurusan Interactive Design & Technology?

Apa Saja Yang Dipelajari Jurusan Interactive Design & Technology

Semakin ke sini, tanpa disadari manusia semakin lebih sering menggunakan gadget dan juga internet di kehidupan sehari-hari. Jika dahulu saat orang-orang ingin mendapat informasi harus membeli majalah atau koran, kini semua telah beralih ke digital. Seperti halnya aplikasi, website dan game, sehingga tidak heran jika saat ini jurusan Interactive Design & Technology juga semakin banyak diminati.

Seperti yang kita tahu, keberadaan aplikasi dan website sangatlah bermanfaat bagi banyak orang, namun jika tampilannya tidak menarik pastinya juga tidak akan diminati. Jadi, desain memang menjadi kunci utama untuk membangun pencitraan di awal. Para desainer untuk kebutuhan online jelas berbeda dengan desainer biasa. Biar semakin banyak tahu, yuk simak ulasan tentang jurusan Interactive Design & Technology ini.

Tentang Jurusan Interactive Design & Technology

Interactive design dapat didefinisikan sebagai struktur atau perilaku sistem interaktif. Para desainer berusaha menciptakan hubungan yang memiliki makna tertentu antara manusia dengan produk maupun layanan yang digunakan. Baik itu dari perangkat seluler, komputer, peralatan dan sebagainya yang tentu saja juga disesuaikan dengan perkembangan teknologi.

Sementara itu, Interactive Design & Technology adalah jurusan perkuliahan yang di dalamnya mempelajari tentang seni yang digabungkan dengan teknologi, komputer dan digital. Secara sederhana, seluruh aktivitas dari desainer ini adalah dari dan untuk kebutuhan di layar komputer.

Saat kamu benar-benar sudah masuk jurusan Interactive Design & Technology, sayangnya tidak sesederhana itu. Kamu diharapkan mampu membuat desain yang tidak hanya efektif dan inovatif, namun juga harus bisa berfungsi secara maksimal. Misalnya saja, saat kamu membuat sebuah desain website, maka kamu harus bisa memastikan bahwa navigasi maupun porsi gambar sudah tepat.

Selain itu, desain harus mudah digunakan oleh para pengguna, seperti membuat tombol-tombol agar mudah ditemukan maupun di klik. Jadi wajar saja, saat kamu sudah terjun di industri ini akan sering bermain dengan yang namanya konten, animasi, suara, teks, gambar hingga video.

Sebelum mengambil jurusan Interactive Design & Technology, ada satu hal yang perlu kamu ketahui, bahwa Indonesia memiliki start up terbanyak dan menduduki peringkat ketiga di dunia. Kementerian Perdagangan Republik Indonesia juga menyebut bahwa ekonomi kreatif telah menyumbang setidaknya  7.74% dalam total nilai pada Produk Domestik Bruto (PDB).

Angka ini diperkirakan akan terus mengalami peningkatan seiring dengan semakin tingginya ketergantungan masyarakat Indonesia dengan gadget dan internet. Semua ini bisa dilakukan hanya dengan menggunakan aplikasi.

Segala informasi yang dibutuhkan semua orang telah tersedia dengan lengkap pada website, sehingga ini juga berpengaruh terhadap tingginya permintaan pasar kepada para desainer interactive untuk kebutuhan media digital. Mempertimbangkan hal ini, maka tidak akan sia-sia buat kamu yang suka berkomunikasi dengan menggunakan visual mengambil jurusan Interactive Design & Technology saat di kuliah. 

Ada banyak hal yang bisa kamu pelajari di jurusan ini, namun yang menjadi tolak ukur yang paling utama adalah kemampuan dasar dalam menggambar. Di sini kamu juga bisa memahami tentang persepsi dan bagaimana manusia menginterpretasikan informasi yang mereka dapatkan melalui visual. Selain itu, beberapa materi ini juga akan kamu pelajari di sana seperti.

  • Design for motion
  • Digital photography
  • Graphic interactive design
  • 3D animation
  • Experimental design
  • Digital media production study dan lain sebagainya.

 

Alasan Memilih Jurusan Interactive Design & Technology

Jika saat ini kamu masih ragu-ragu dengan pilihan jurusan Interactive Design & Technology di BINUS @Bandung, berikut beberapa alasan yang bisa kamu pertimbangkan agar pilihanmu semakin mantap.

  1. Bisa Mengasah Kreativitas
    Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, jurusan ini sangat cocok buat kamu yang gemar dan ingin terus mengasah kreativitas. Nantinya kamu akan selalu bisa menciptakan karya ketika tugas baru diberikan. Ini pastinya sesuai dengan kamu yang menyukai tantangan baru.
  2. Dapat Memulai Karir Sejak Masih Kuliah
    Buat kamu yang ingin kuliah tapi juga ingin mendapat penghasilan, maka jurusan ini jawabannya. Dengan ilmu yang kamu miliki dari belajar di perkuliahan, maka kamu bisa menjadi seorang freelancer dengan memanfaatkan kemampuan yang kamu miliki. Saat ini sudah ada banyak situs yang memang menawarkan pekerjaan freelancer atau pekerja lepas.
  3. Bisa Mendapat Pengetahuan Tentang Beragam Keterampilan
    Membuat konten digital tidak selalu tentang aplikasi desain gratis, namun membutuhkan berbagai keahlian, pengetahuan dan referensi yang belum ada di dalam aplikasi. Dengan mengambil jurusan Interactive Design & Technology ini, kamu akan dipersiapkan untuk menjadi desainer yang memang disiapkan untuk era digital yang paham tentang bagaimana belajar aspek bisnis maupun komersial dan lebih bisa memahami konsep dan referensi.
  4. Tidak Akan Ketinggalan Tren
    Perlu disadari sekali lagi, konten digital saat ini semakin berkembang dengan sangat cepat. Kamu bisa memprediksi tentang hal ini saat berada di bangku perkuliahan yang pastinya akan diberikan teori maupun praktik desain yang cukup mampu memprediksi tren di masa depan. Dengan begitu kamu tidak akan dianggap kuno dan bisa menciptakan desain sesuai dengan apa yang sedang hype pada saat itu.

Buat kamu yang saat ini sudah mantap ingin mengambil jurusan Interactive Design & Technology di perguruan tinggi, yuk segera gabung bersama BINUS @Bandung. Kampus modern ini merupakan wadah paling pas untuk kamu agar bisa menjadi lulusan yang bisa memenuhi kebutuhan industri dan mampu bersaing di era teknologi. Ingin tahu lebih lengkap tentang jurusan ini, cek langsung ke link berikut https://binus.ac.id/bandung/informasibinusbdg23/.