27-30 Januari 2022 di Institut Teknologi Nasional

Oleh Friska Amalia S.Ds., M.Ds.

TKMDII singkatan dari Temu Karya Mahasiswa Desain Interior Indonesia merupakan acara pameran karya mahasiswa desain interior terbesar di Indonesia dan rutin diselenggarakan setiap 2 tahun sekali. TKMDII dilaksanakan oleh perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki program studi desain interior. Acara TKMDII XV tahun ini diikuti oleh 24 Universitas Se-Indonesia, dan Universitas Bina Nusantara salah satunya. TKMDII biasanya dilakukan secara luring dan langsung dari universitas yang terpilih sebagai tuan rumah dengan menampilkan karya-karya yang telah dibuat oleh seluruh peserta TKMDII. Namun, tahun ini TKMDII dilaksanakan berbeda yaitu secara daring melalui laman www.tkmdiixv.com dikarenakan pandemi COVID-19 yang belum berakhir agar dapat mengurangi mobilitas para peserta dan panitia.

TKMDII XV tahun 2022 ini dipercayakan kepada Institut Teknologi Nasional (Itenas) sebagai tuan rumah. Penyelenggaraan acara TKMDII memiliki tema dan konsep yang berbeda-beda setiap tahunnya. Hal tersebut diwujudkan dalam rangka proses eksplorasi dan pengembangan diri para mahasiswa desain interior se-Indonesia. TKMDII XV tahun ini mengangkat isu disabilitas dengan tema indera dan konsep inklusif. Tema dan konsep tersebut diimplementasikan elemen interior dari karya setiap peserta delegasi. TKMDII XV menampilkan berbagai rangkaian acara yang menarik, inovatif, dan mengedukasi bagi masyarakat yang melihatnya secara virtual.

Konsep yang diusung oleh panitia TKMDII tahun ini adalah inklusif. Inklusif memiliki arti terbuka bagi seluruh kalangan masyarakat. Peserta TKMDII XV berharap dapat mengaplikasikan konsep inklusif ini pada suasana, fasilitas, dan karya yang ada dibuat agar dapat digunakan oleh seluruh kalangan masyarakat termasuk masyarakat disabilitas. Oleh karena itu, tema yang diangkat pada TKMDII XV tahun ini adalah implementasi sense pada ruang interior yang diolah oleh para peserta delegasi. Senses atau Indera merupakan sistem pada tubuh manusia untuk mengenali, merasakan, dan merespon stimulus secara fisik. Pada umumnya bila salah satu indra manusia tidak berfungsi maka indra lainnya akan berfungsi secara lebih maksimal. Harapannya, perserta membuat karya yang dapat menggugan seluruh indera untuk dapat membantu masyarakat inklusif agar tetap dapat menikmati aspek kenyamanan dan keamanan interior.

TKMDII XV dilaksanakan pada tanggal 27-30 Januari 2022. Dimulai dengan acara grand opening yang dilaksanakan pada tanggal 27 Januari 2022. Opening menandakan mulainya acara yang akan berlangsung, bersifat simbolis. Dengan konsep acara daring, opening diaplikasikan dengan video yang memberikan aspek-aspek yang konsep TKMDII XV berikan. Selanjutnya, pada tanggal 28 Januari 2022 Pukul 10.00 WIB  diselenggarakan juga acara Talkshow 1 dengan topik Inclusive design yang dipaparkan oleh Bapak Nicolaus Aji. Inclusive design merupakan desain yang dirancang untuk digunakan oleh semua kalangan tanpa perlu adaptasi khusus. Talkshow ini membahas mengenai humanis inclusive design dimana narasumber menyampaikan informasi guidance standar inclusive design yang dapat bermanfaat untuk semua orang mulai dari masyarakat umum, disabilitas, hingga lansia. Talkshow ini membahas mengenai inclusive design pada hunian tinggal. Lalu di tanggal 28 Januari 2022 Pukul 13.00 WIB diadakan juga workshop 3D Modeling yang bertemakan Inclusive Design in Public Space dan dipaparkan oleh Thufeil. Workshop ini mengajarkan bagaimana proses membuat modeling digital dengan tema inclusive design dalam public space.

Selanjutnya pada tanggal 29 Januari 2022 Pukul 13.00 WIB diselenggarakan juga Talkshow 2 yang mengusung topik Inclusive Design in Residential yang dipaparkan oleh Dini Pebriani. Topik ini menyampaikan bahwa di dalam sebuah hunian tinggal dibutuhkan konsep desain yang aman, nyaman dan ramah pada kebutuhan khusus anggota keluarga. Di hari terakhir, pada tanggal 30 Januari 2022 terdapat closing ceremony yang  menandakan selesai nya acara TKMDII XV sekaligus penentuan tuan rumah berikutnya.