Pada tanggal 15 Maret 2022 Prodi Desain Interior BINUS Bandung mengadakan acara sharing knowledge dan sharing session dari mata kuliah Interior Design I : Residential yang dilakukan bersama Aaksen Responsible Architecture secara online melalui Zoom Meeting. Aaksen Responsible Architecture yang didirikan pada tahun 2018 merupakan salah satu perusahaan arsitek dan konsultan interior yang berkembang pesat di Indonesia. Dengan mengusung tema #responsiblearchitecture Aaksen membuat terobosan baru mengenai design architectural yang ramah lingkungan. Aaksen berpusat di Kota Bandung dengan alamat di Jalan Kiara Sari Raya No.26, Margasari, Kec. Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia, 40287. Proyek yang dikerjakan Aaksen Responsible Architecture mulai dari perumahan, komersial, hingga kompleks bangunan skala besar. Aaksen memiliki visi untuk meningkatkan kualitas hidup di setiap proyek, dengan menghadirkan arsitektur yang bertanggung jawab dan life style yang bertanggung jawab dengan solusi pemecahan masalah, desain yang efisien, dan nilai tambah untuk keberlanjutan alam semesta.

Salah satu proyek yang biasa dikerjakan oleh Aaksen yang sangat erat cakupannya dengan materi mata kuliah Design Interior 1 Residential yaitu proyek rumah. Aaksen hadir untuk bisa memecahkan masalah pada rumah tinggal agar rumah tinggal user dapat nyaman, tentunya dengan studi yang dilakukan. “A compact, tropicaly house dwelling” merupakan satu konsep rumah yang di design dengan konsep tropical di suasana yang jika dilihat vegetasinya kurang. Tujuan dari design ini adalah untuk menghadirkan sirkulasi rumah yang baik. Tidak terhenti sampai situ, plan design atau yang dikenal sebagai layouting akan sangat dipertimbangkan dan berpengaruh untuk user di area private seperti rumah tinggal, hotel, apartment, serta area public yang biasanya dikunjungi banyak orang seperti café.

Permasalahan pokok yang banyak bermunculan dan yang perlu kita hadapi sekarang, ada pada rumah tinggal. Yang dimana saat munculnya pandemic, orang-orang melakukan aktivitas di rumah yang kemudian rumah dijadikan tempat untuk melakukan aktivitas yang kompleks. Kompleksitas jumlah penghuni dan fungsi rumah muncul hingga menuntut multi fungsi. Penggabungan pekerjaan dan kehidupan pribadi menjadi kebutuhan yang tidak bisa dihindari, di mana rumah dituntut agar bisa memenuhi aktivitas yang lebih produktif. Aaksen berkomitmen untuk melakukan project secara offensive dimana mereka maju dan berani dalam merancang. Salah satu contoh project ambisius Aaksen adalah Paperhome. Paperhome ini adalah rumah yang memiliki banyak tantangan dalam proses perancangannya dimana ukuran rumah dan jumlah user yang akan menggunakan rumah terssebut. Maka dari itu design dari rumah ini harus multifungsi dan compact. Sehingga rumah ini memiliki sirkulasi yang optimal dimana konektivitas antar area dan ruangan sangat diperhatikan. Contoh lainnya adalah Parhuis House dimana pada rumah ini, antara indoor dan outdoor dibuat tanpa pembatas (seamless) untuk mendukung Kesehatan mental user dan well-being. Penggabungan antara istirahat, bekerja, dan bersantai – “Paperhome” mendefinisikan perpaduan dari rumah santai di mana penghuni merasa nyaman dalam berperilaku dan mengelola emosi mereka terhadap aktivitas khas tersebut. Paperhome adalah kanvas (area bebas aktivitas) yang diperuntukkan sebagai rumah keluarga untuk berkumpul, untuk bisnis kasual, dan ruang eksploratif. -Dini Cinda Kirana-