Oleh : Ersto Ardianto D6390

Dalam proses perancangan sebuah produk, seorang desainer umumnya akan mengeluarkan beberapa alternatif desain serta turunan variannya. Istilah alternatif desain dan varian desain selalu digunakan untuk mengoptimalkan tahapan sketsa desain, sehingga rancangan yang dihasilkan dapat memenuhi batasan dan kebutuhan desain yang ada. Kedua istilah (alternatif dan varian) tersebut jika tidak dipahami dengan baik, maka dapat menyebabkan kebingungan yang dapat berdampak negatif sampai ke tahap penjualan sebuah produk.

Maka perlu kita pahami dengan baik definisi dan penggunaan istilah alternatif dan varian desain dalam sebuah proses perancangan. Kim Salazar dari Nielsen Norman Group mengatakan bahwa, jika perbedaan antara 2 buah produk hanya sebuah atribut (warna, pola, material, ukuran) maka hal tersebut dapat dikatakan sebuah varian dari satu produk yang sama; Tetapi jika dari deskripsi 2 produk sudah berbeda, maka mereka dapat dikategorikan sebagai 2 produk yang berbeda.

Perbedaan klasifikasi alternatif dan varian produk tersebut berlaku juga dalam sebuah proses perancangan, jika beberapa desain hanya memiliki perbedaan warna, pola, material, dan ukuran maka hal tersebut adalah sebuah desain dengan beberapa turunan varian; Sebaliknya jika beberapa desain memiliki perbedaan fundamental (contoh: penggayaan(styling),bentuk dasar), maka hal tersebut dapat disebut sebagai beberapa alternatif desain. Perbedaan antara alternatif dan varian desain, wajib sudah terlihat jelas pada tahapan sketsa desain.

Mari kita lihat beberapa contoh alternatif desain produk, yang terdapat pada beberapa situs penjualan produk.

Bisa dilihat pada gambar diatas bahwa desain utama adalah sebuah kursi bar dengan varian warna kursi dan dudukannya.
Bisa dilihat pada gambar diatas bahwa desain utama adalah sebuah kursi bar dengan varian warna kursi dan dudukannya.

Sekarang kita coba bandingkan dengan cara seorang desainer menggambarkan beragam alternatif dan varian yang dimiliki produk rancangannya. Pada gambar dibawah ini terlihat pada sebelah kiri 5 alternatif desain kursi, dengan bermacam-macam fungsi; Disebelah kanan terlihat pendalaman desain kursi kerja dengan varian-varian desain sandaran tangan dan penggayaan.

Dalam tahap perancangan sebuah produk, varian umumnya digunakan untuk melakukan penyesuaian fungsi spesifik, penggayaan komponen (material, warna, bentuk), kemungkinan kustomisasi produk, dan hal-hal lain yang memiliki ruang lingkup perubahan minor/kecil sebuah desain. Sedangkan alternatif desain umumnya digunakan untuk mencari segala kemungkinan rancangan seperti bentuk dasar, penggayaan, arsitektur produk, dan hal-hal lain yang memiliki ruang lingkup perubahan besar sebuah desain.

 

Pustaka

https://www.nngroup.com/articles/products-with-multiple-variants/