BANDUNG, KabarKampus – Binus University tak memberikan toleransi bagi mahasiswa yang mencontek. Bila ketahuan maka akan langsung diberhentikan atau dipecat.

“Sejak awal Binus menjunjung tinggi intergeratis, mahasiswa yang nyontek akan disidang dan diberhentikan,” kata Andreas Chang, Rektor Binus Bandung di Kampus Binus di kawasan Paskal Hyper Square, Bandung, Rabu, (20/03/2019).

Ia mengungkapkan, pada tahun 2017 saja, mereka telah memberhentikan sebanyak 26 mahasiswa. Mereka diberhentikan, karena menyontek.

Kalau tidak jujur, nanti waktu beekerja akan berat. Mereka akan sulit di percaya,” ungkap Rektor.

Selain memberhentikan mahasiswa mencontek, Binus juga berupaya untuk mendisiplinkan mahasiswa. Salah satunya tidak mentoleris mahasiswa yang datang terlambat. Terutama saat mengikuti ujian.

Menurut Rektor, mahasiswa yang terlambat satu detik, tidak boleh mengikuti ujian. Waktu yang digunakan adalah waktu Binus dan mahasiswa absen menggunakan komputer.

“Kenapa ini kami lakukan, karena pesaingan kami bukan cuma Binus. Selain itu kami juga menginginkan lulusan yang inovatif yang luar biasa,” tambah Rektor.

Keberadaan kampus Binus sendiri saat ini sudah memasuki usia tiga tahun. Binus Bandung hadir dengan empat Program Studi yakni Prodi Creativepreuneur, Informatic, Interior Design, dan Visual Communication Design.

Binus Bandung memiliki program 2 + 1 + 1. Melalui program tersebut, mahasiswa akan menjalankan kuliah di Binus Bandung 2 tahun, 1 tahun menjalankan kuliah di Binus Jakarta atau Malang dan 1 tahun memberi kesempatan mahasiswa menjadi tenaga professional di Industri lewat magang, penelitian, pengabdian masyarakat atau kuliah ke luar negeri.

Baca Juga: Panduan Cara Daftar Di BINUS @Bandung