Mengenal Samsung Innovation Campus Batch Program Prestisius Coding AI IoT untuk Generasi Muda

Sesuai dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, Samsung Innovation Campus Batch 6 kembali hadir menjadi ajang teknologi masa kini bagi para generasi muda. Kegiatan SIC ini bertujuan membekali generasi muda dengan berbagai keterampilan digital dan praktis di bidang programming, coding, Internet of Things (Iot), AI, serta berbagai soft skills yang mendukung dan mendorong inovasi yang dibutuhkan industri saat ini dan dimasa mendatang. Kegiatan ini juga sekaligus sebagai bentuk dukungan Samsung dalam membangun generasi Indonesia yang inovatif dan beretika. Dengan begitu, generasi muda akan lebih siap dalam menghadapi tantangan dan mencari solusi strategis di dunia kerja.

Apa Itu Samsung Innovation Campus?

Samsung Innovation Campus (SIC) merupakan program pendidikan yang berkaitan dengan teknologi global dari perusahaan multinasional, Samsung. Program ini membekali generasi muda Indonesia dengan berbagai keterampilan yang bisa membuka peluang karir yang lebih baik di masa depan. Tidak hanya untuk siswa, program ini sebenarnya juga bisa dimanfaatkan sebagai pelatihan bagi para guru dan dosen di Indonesia.

Model pelatihan yang dilakukan dalam SIC menggunakan model blended-learning (memadukan pembelajaran secara tatap muka dan daring atau online) dan Innovation Hackathon (kompetisi dengan mempertemukan peserta agar dapat berkolaborasi untuk menciptakan ide maupun solusi yang inovatif). Program ini dapat diikuti oleh siswa SMA sederajat, mahasiswa D3, D4 hingga S1 yang masih aktif serta guru dan dosen.

Beberapa Pilar Utama SIC Meliputi

Samsung Innovation Campus Batch 6 menjadi salah satu program pelatihan di bidang teknologi yang diunggulkan beberapa tahun ini, khususnya di bidang coding dan AI. Selain itu, inilah beberapa pilar utama yang mendukungnya: 

1. Coding & Programming

Coding adalah bagian dari programming. Dalam SIC, peserta dibekali dengan dasar-dasar coding dan programming menggunakan bahasa pemrograman, misalnya Python. Tujuannya agar peserta bisa menggunakan dan memanfaatkan keduanya untuk mengatasi berbagai masalah sosial melalui solusi digital. Coding dan programming juga sebagai pondasi penting untuk menciptakan solusi inovatif melibatkan Iot dan AI, yang nanti akan terlihat dalam proyek akhir SIC.

2. Artificial Intelligence (AI)

Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan merupakan teknologi yang memungkinkan sistem komputer yang bisa meniru kemampuan manusia. SIC memanfaatkan teknologi AI secara maksimal dalam mendidik generasi muda yang mumpuni di bidang teknologi digital. Tujuannya tidak lain adalah untuk menciptakan solusi yang strategis dan inovatif serta mendorong perkembangan ekosistem teknologi di seluruh dunia.

3. Internet of Things (IoT)

IoT merupakan perangkat yang sudah dilengkapi sensor dan perangkat lunak yang memungkinkan dapat mengumpulkan maupun bertukar data melalui internet tanpa harus melibatkan campur tangan manusia. Kemudahan yang ditawarkan dari teknologi ini dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam berbagai sektor industri maupun kehidupan.

Dalam SIC, peserta dibekali dengan pemahaman tentang prinsip-prinsip hingga pengembangan sistem IoT. Tujuannya agar mereka bisa menciptakan berbagai prototype produk IoT yang terintegrasi dengan AI. 

4. Soft Skills

Pilar lain dalam SIC adalah soft skills. Ini adalah keterampilan non teknis yang meliputi komunikasi, empati dan kreativitas dan sangat penting di dunia kerja. Tujuannya tidak lain adalah menciptakan generasi yang inovatif dan beretika yang mampu menghadapi berbagai tantangan di era global. 

Sejarah dan Perkembangan SIC

Samsung Innovation Campus adalah sebuah program dari Samsung yang telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan semenjak awal kemunculannya di tahun 2019 di Indonesia. Seperti yang disebutkan sebelumnya, fokus utamanya adalah menciptakan talenta muda melalui pendidikan berbasis teknologi masa depan seperti Internet of Things dan Artificial Intelligence.

Program ini terus berkembang dan menjadi sebuah pelatihan dasar coding hingga menciptakan prototipe inovatif yang bisa menjawab berbagai isu sosial melalui pendekatan yang praktis dan inklusif. Hingga kini, program SIC telah menjangkau puluhan ribu pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Bahkan pada batch 6 2024/2025 lalu, jumlah peserta mencapai 10.000 ribu lebih. 

Tahapan Program SIC

Berikut adalah rincian tahapan yang akan dilalui jika ingin mengikuti program Samsung Innovation Campus untuk Batch 7:

1. Open Registrasi

Pendaftaran untuk jadi peserta SIC dimulai dengan membuka dan mengisi formulir pendaftaran pada tanggal 15 Juli – 29 Juli 2025.

2. Pengumuman Peserta

Formulir yang dikirim akan ditinjau dan peserta yang akan diumumkan untuk lanjut ke tahap berikutnya. Pengumuman ini dilakukan tanggal 13 Agustus 2025.

3. Stage 1 (Code Kickstart: Phyton Programming)

Pada tahap awal peserta akan mendapat materi dan pelatihan di bidang Coding & Programming menggunakan bahasa Phyton. Stage 1 dilaksanakan sejak tanggal 15 Agustus – 13 September 2025.

4. Pengumuman Kelulusan ke Stage 2 

Jika lolos di tahap sebelumnya, peserta akan lanjut ke tahap berikutnya dengan materi dan pelatihan yang berbeda.

5. Stage 2 (IoT: Device and Hardware Discovery)

Di Batch 6, kamu mendapat materi IoT: Design Thinking & IoT Development, namun di batch 7 kamu akan mendapatkan materi pelatihan yang tak kalah luar biasanya yaitu IoT: Device and Hardware Discovery.  Materi pelatihan ini secara keseluruhan bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dari para peserta. 

Stage 2 dijadwalkan mulai 26 September – 29 Oktober 2025.

6. Pengumuman Kelulusan ke Stage 3 

Setelah menjalani pelatihan, peserta yang lolos dari Stage 2 akan diumumkan dan langsung mendapatkan tiket untuk lanjut ke Stage 3.

7. Stage 3 (AI: Crafting Thoughts for Machines)

Peserta yang masuk Stage 3 akan mendapatkan pelatihan perakitan prototype ciptaannya. Peserta juga dilatih melakukan serangkaian pengujian atas prototype miliknya. Stage 3 dijadwalkan mulai tanggal 12 November – 13 Desember 2025.

8. Pengumuman Kelulusan ke Stage 4 

Setelah Stage 3 selesai, hasil penilaian akan diumumkan dan mereka yang lolos akan dijadwalkan mengikuti Stage 4.

9. Stage 4 (Final Integration: Innovation Launch)

Peserta yang lolos akan mendapatkan kesempatan mempersiapkan tahap akhir pengembangan proyek. Stage 4 dijadwalkan dimulai pada tanggal 23 Desember 2025 – 23 Januari 2026.

10. Supporting Event

Peserta di tahap ini akan mempresentasikan proyek mereka.

11. Culminating Event

Ini  adalah acara puncak yang mana acara ini akan menampilkan presentasi dari tim-tim terbaik di seluruh Indonesia. Mereka hadir untuk mempresentasikan karya dan proyek inovatifnya di hadapan panel juri. Culminating event untuk batch 7 dijadwalkan pada tanggal 27 Januari – 14 Februari 2026.

Inilah Prestasi Binusian di salah satu Ajang Samsung Innovation Campus

Di balik program unggulan Samsung tersebut, ternyata ada team dari BINUS yang berhasil meraih predikat 1st Best Team pada Samsung Innovation Campus Batch 6 2024/2025. Tim Rarevolution yang dianggotai oleh para Binusian hebat seperti ⁠Adeline Charlotte Augustinne, Anastashia Ellena Widjaja, Angeline Rachel dan Rowen Nicholas adalah contoh nyata bagaimana BINUS membuktikan komitmennya dalam menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas. 

Bersama pembimbing mentor Bakti Amirul Jabar, mereka membuktikan bahwa kuliah tidak hanya sebatas teori, namun juga sebagai tempat menciptakan sesuatu yang berdampak positif.

Yuk, jangan ragu bergabung bersama BINUS @Bandung dan ciptakan berbagai ide dan inovasi kreatif untuk mewujudkan berbagai proyek cemerlang yang ada dalam kepalamu!

Yuk gabung di sini!