Inilah Faza Ibnu Ubaidillah, Animator Dibalik Kesuksesan Film Animasi Si Juki

 

Nama Faza Ibnu Ubaidillah memang telah populer sebagai animator Juki meski sebenarnya ia juga sudah punya prestasi sebelumnya. Faza dikenal dengan nama pena ‘Faza Meonk’ dimana ia adalah salah satu dari sekian adalah sosok kreatif dibalik kesuksesan fenomenal ‘Si Juki;, karakter komik dan animasi lokal yang telah menembus layar lebar dan platform streaming internasional.

Profil Faza Ibnu Ubaidillah

Faza Meonk atau animator Juki merupakan sosok visual entertainer yang telah membuktikan bahwa karakter lokal bisa bersaing di panggung global. Proses kreatif Faza Meonk menciptakan animasi ini sebenarnya adalah perpaduan antara keisengan, keresahan sosial, dan kecintaan terhadap komik lokal yang anti-mainstream. 

Keinginannya adalah menciptakan karakter lokal yang berani menyuarakan keresahan masyarakat melalui humor sarkastik dan satir. Karena itulah, ia menciptakan sosok si Juki sering menyentil isu sosial, kebijakan pemerintah, dan fenomena masyarakat dengan gaya Kocak tapi kritis.

Tetapi, Faza katakana bahwa kritik dalam karyanya itu bukan sebagai bentuk perlawanan, tetapi ekspresi cinta tanah air. Tim Sukses Juki ia bentuk untuk pengembangan karakter dan konten. Faza dan tim akhirnya mengelola situs resmi, media sosial, dan merchandise Si Juki, serta mengembangkan berbagai seri komik dan animasi.

Biodata Faza Ibnu Ubaidillah

Faza terlahir di Bandung pada 23 Agustus 1991 dan saat ini dia menetap di Indonesia. 

Pendidikan Faza Ibnu Ubaidillah

Animator Juki ini adalah alumni BINUS University jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) dengan peminatan Animasi. Sejak ia kecil, ia telah menunjukkan minat besar terhadap komik—bahkan sempat menjual komik buatan sendiri seharga Rp 500 per lembar saat SD. Faza memilih SMK jurusan animasi dan aktif mengikuti kursus menggambar di Machiko Manga School.

Saat ia masih kuliah, ia membuat komik berjudul DKV4. Komik ini sebagai sindiran terhadap mahasiswa yang hanya kuliah-pulang-kuliah-pulang. Karakter utama yang slengean, cuek, dan beruntung itu belum punya nama—hingga akhirnya dinamai Juki alias singkatan dari Juru Hoki.

Ternyata komik tersebut viral di media sosial dan forum seperti Kaskus. Akhirnya Bukune menerbitkannya dengan judul ‘Ngampus!!! Buka-Bukaan Aib Mahasiswa’.

Karya Film Animasi Juki

Si Juki pertama kali muncul dalam komik “Ngampus!!! Buka-Bukaan Aib Mahasiswa” yang disebarkan secara online. Karakter ini berkembang dari satire kehidupan mahasiswa menjadi ikon budaya pop Indonesia yang menyentuh berbagai isu sosial dengan gaya humor khas. Faza merasa resah karena dominasi karakter asing di Indonesia, sehingga ia menciptakan Si Juki sebagai jawaban lokal yang anti-mainstream.

‘Si Juki’ telah memenangkan berbagai penghargaan termasuk Kosasih Award dalam kategori Best Comic Character, kemudian LINE Webtoon dengan kategori Global Popularity Award, dan Piala Citra sebagai Film Animasi Terbaik. 

1. Si Juki the Panitia Hari Akhir

Film ini rilis pada 28 Desember 2017 dan diproduksi oleh Falcon Pictures. Ceritanya adalah si Juki, seorang selebriti yang sedang berada di puncak ketenaran. Tetapi ia jadi musuh publik nomor satu setelah melakukan kesalahan kecil yang viral. Di tengah krisis reputasi itu, sebuah meteor raksasa mengancam akan menghancurkan Indonesia. 

Lalu seorang ilmuwan muda bernama Erin meminta bantuan Juki menghentikan bencana tersebut. Lewat gaya kocak yang khas, Juki memimpin misi penyelamatan dunia. Film ini menghadirkan deretan aktor dan aktris ternama sebagai pengisi suara yakni Muhammad Marzuki sebagai Si Juki, Bunga Citra Lestari sebagai Erin, Indro Warkop sebagai Prof. Juned, Pandji Pragiwaksono, Tio Pakusadewo, dan Butet Kertaradjasa.

Film ini meraih penghargaan Best Animated Feature di Piala Maya 2019. Tak hanya tayang di bioskop, film ini juga hadir di Netflix.

2. Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet (2024)

Sekuel kedua dari Si Juki the Movie: Panitia Hari Akhir ini juga diproduksi Falcon Pictures dan tayang perdana 27 Juni 2024 di Netflix. Film ini mengisahkan Juki yang berada dalam kondisi ekonomi sulit. Ternyata ia menemukan peta harta karun peninggalan nenek moyangnya. Lalu, ia dan rekan-rekan memulai petualangan ke sebuah pulau yang penuh teka-teki dan bahaya bersama bersama Profesor Juned, Emak, serta Babeh. 

Dalam perjalanannya, mereka bertemu beberapa karakter unik yaitu Susi si pemburu harta karun, kemudian Kapten Badai seorang bajak laut ganas, Panglima Monyet serta pasukannya dan juga kutukan kuno yang melindungi harta karun. Beberapa pengisi suara yang terkenal yaitu Muhammad Marzuki, Indro Warkop, Jaja Mihardja, Maya Wulan, Megan Domani, Bryan Domani, Andovi Da Lopez, dan Coki Pardede

Perjalanan Karier Faza Ibnu Ubaidillah

Faza menyutradarai ‘Si Juki The Movie’ dan ‘Si Juki The Movie 2’ yang sukses secara komersial dan meraih berbagai penghargaan, termasuk Piala Citra untuk kategori Film Animasi Terbaik. Selain itu, film ini juga tampil dalam serial animasi di Disney+ serta film layar lebar yang kini tersedia di raksasa layanan streaming, Netflix.

Saat ini, Faza memiliki perusahaan bernama Pionicon, dimana perusahaan ini bergerak sebagai manajemen kekayaan intelektual berbasis karakter. Wadah tersebut untuk membantu kreator lokal mengembangkan dan memonetisasi karya mereka. Pionicon juga telah menangani lebih dari 10 karakter dan aktif mengembangkan media seperti film, serial animasi, dan mobile games.

Yuk Kuliah di Jurusan DKV (Desain Komunikasi Visual)

Jadi terinspirasi dengan kisah sukses Faza si animator Juki? Yuk gabung di jurusan DKV BINUS @Bandung melalui link berikut! Kamu akan mendapatkan pembelajaran kurikulum berbasis industri dengan pilihan spesialisasi 2D+ Animation, new media, fundamental design, dan enrichment program. Kamu tidak hanya akan belajar teori tetapi juga praktik melalui perangkat lengkap dan canggih lewat fasilitas modern BINUS @Bandung. Yuk, segera ikuti jejak para BINUSIAN sukses dengan memilih kampus bergengsi dan telah melahirkan lulusan berdaya saing tinggi!.