Sejarah Icon Design dalam Graphic User Inteface (GUI)
Adrianto, S.Ds., M.Ds.
DKV BINUS @Bandung
Ikon dalam antarmuka pengguna grafis (GUI) berfungsi sebagai representasi visual yang memudahkan pengguna dalam berinteraksi dengan komputer. Menurut Interaction Design Foundation, representasi visual seperti ikon memungkinkan pengguna untuk memahami dan menavigasi sistem dengan lebih intuitif, mengurangi kebutuhan akan instruksi berbasis teks yang kompleks. Dengan kata lain, ikon berperan sebagai jembatan antara pengguna dan fungsi sistem, menyederhanakan proses komunikasi antara keduanya.
Pada awal 1980-an, Apple Computer merekrut Susan Kare, seorang desainer grafis, untuk mengembangkan serangkaian ikon bagi komputer Macintosh yang akan diluncurkan. Kare menciptakan ikon-ikon seperti “Happy Mac”, tempat sampah, dan simbol perintah (⌘) yang masih dikenal hingga kini. Inspirasi untuk simbol perintah, misalnya, berasal dari simbol yang digunakan di perkemahan Swedia untuk menandai fitur menarik. Pendekatan inovatif Kare dalam desain ikon membantu menjadikan Macintosh lebih ramah pengguna dan mudah diakses oleh khalayak luas.
Seiring berjalannya waktu, desain ikon dalam GUI terus berkembang, menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi dan perubahan preferensi pengguna. Dari ikon monokromatik beresolusi rendah pada era awal komputer pribadi, kini ikon telah berevolusi menjadi gambar berwarna dengan detail tinggi yang mendukung tampilan resolusi tinggi. Meskipun demikian, prinsip dasar yang diperkenalkan oleh Susan Kare—kesederhanaan, kejelasan, dan keterkaitan dengan objek atau konsep dunia nyata—tetap menjadi standar dalam desain ikon modern.
Penggunaan ikon dalam GUI menawarkan berbagai manfaat, termasuk peningkatan efisiensi dan efektivitas interaksi pengguna dengan sistem. Ikon memungkinkan pengenalan fungsi secara cepat, menghemat ruang layar, dan mengurangi beban kognitif dengan menggantikan instruksi teks yang panjang. Selain itu, ikon yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan estetika antarmuka dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih menyenangkan. Dengan demikian, ikon tidak hanya berfungsi sebagai alat navigasi, tetapi juga sebagai elemen penting dalam menciptakan antarmuka yang intuitif dan menarik.
Comments :