Oleh Ratna Amalia

Soft attribute atau aspek tidak berwujud dalam brand terdiri dari keunikan dan positioning, daya tarik, kredibilitas, konsistensi, dan inovasi. Umumnya dibentuk berdasarkan implementasi strategi dari diferensiasi nilai usaha.

Uniqueness & Positioning

Merek/brand harus memiliki “positioning” yang jelas, karena sebuah brand akan terlihat jelas di antara sekian banyak brand lainnya di pasar jika memiliki posisi yang tepat.

Seperti halnya manusia yang dalam kehidupan sosialnya ingin terlihat berbeda, meskipun berada di dalam sebuah grup tertentu. Hal ini mendorong setiap individu untuk memiliki produk yang mampu merepresentasikan keunikan dirinya, dan cenderung menghindari produk-produk yang terlihat sama di pasaran.

Iklan NIKE

Sumber: https://www.cucocreative.co.uk/thoughts/nike-release-dream-crazier-commercial/

Nike adalah penyedia peralatan dan perlengkapan olahraga untuk semua atlit, yang menginginkan kenyamanan tanpa kompromi performa. Mereka memosisikan diri bahwa produknya memiliki kualitas terbaik dan pembelinya akan menjadi bagian dari sebuah tujuan/capaian/impian yang lebih besar.

Appeal

Daya tarik sebuah brand umumnya diterjemahkan sebagai kekuatan  dalam menarik perhatian, menyenangkan, merangsang, dan menyesuaikan minat konsumen.

Hal tersebut mengkomunikasikan sesuatu yang melampaui apa yang konsumen suka, serta lebih fokus kepada hal-hal apa yang menarik untuk konsumen, membuat mereka membeli kembali dan membagikan pengalaman tersebut ke teman-teman mereka.

Iklan Gillette

Sumber: https://www.adsoftheworld.com/campaigns/babyface-sand-paper

Gillette sebagai produsen perangkat perawatan tubuh dalam hal ini pisau cukur, mencoba mengkomunikasikan bahwa “skinship” merupakan hal penting dalam hubungan antara ayah dan bayinya.

Penggunaan kombinasi material dalam halaman ini cukup mencuri perhatian dan memiliki daya tarik yang tinggi.

Walaupun iklan ini ditujukan untuk individu yang baru menjadi ayah, tetapi visualisasi yang digunakan cukup sederhana. Sehingga dapat dimengerti segmen konsumen lainnya.

Untuk mengetahui apakah brand anda sudah memiliki daya tarik/belum, maka pertanyaan berikut ini dapat membantu anda:

  1. Apa yang dapat menarik konsumen untuk melihat produk anda?
  2. Apa yang dapat merangsang dan mendorong konsumen membeli produk anda?
  3. Apakah produk anda menjawab minat konsumen?

Referensi

https://blog.leightonbroadcasting.com/blog/the-importance-of-jingles-for-advertising-your-business

https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0148296319301882

https://www.canto.com/blog/brand-positioning-statement-examples/

23 Types of Advertising Appeals Most Commonly Used by Brands

https://tedrubin.com/the-importance-of-brand-appeal/, https://www.marketing91.com/advertising-appeal/

http://marketinghuddle.com/what-is-brand-credibility/ https://placebrandobserver.com/how-place-brand-credibility-impacts-attachment-consumer-loyalty/

https://scarletroo.com/brand-credibility-online/

https://www.marketing91.com/what-is-brand-consistency/

https://bstrategyhub.com/value-innovation-success-through-simplicity/

https://www.alida.com/the-alida-journal/5-examples-how-brands-are-using-co-creation