Era Revolusi 4.0: Ini yang Perlu Disiapkan Agar Jadi SDM Kompetitif

Era revolusi industri sudah dimulai sejak abad ke-18, dan saat ini dunia sedang berada dalam tahap perkembangan revolusi 4.0. Era ini ditandai dengan semakin berkembangnya teknologi, seperti adanya Internet of Things (IoT) hingga kecerdasan buatan.

Di satu sisi, kondisi ini memberikan berbagai dampak positif bagi kehidupan. Perkembangan teknologi yang kian pesat semakin memudahkan urusan manusia. Namun di sisi lain, teknologi juga menggeser beragam profesi manusia.

Oleh sebab itu, agar bisa bersaing sesuai perkembangan zaman, kita perlu menguasai berbagai hardskill dan softskill yang ke depan tak akan tergerus oleh teknologi. Berdasar data yang dipaparkan World Economic Forum, berikut adalah 10 kemampuan yang perlu dimiliki untuk menghadapi era revolusi 4.0.

1. Penyelesaian Masalah yang Kompleks

Skill pertama yang tak akan tergerus oleh teknologi adalah kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang kompleks, atau complex problem solving. Kemampuan ini menuntut kita untuk menyelesaikan suatu masalah dengan cara mengidentifikasi hal-hal yang menjadi penyebabnya.

Sampai kapan pun, kemampuan semacam ini tidak akan pernah bisa digantikan oleh perkembangan teknologi, termasuk kecerdasan buatan. Hal ini karena kemampuan problem solving membutuhkan keahlian dasar manusia, seperti analisis, kreativitas, hingga komunikasi, dan sebagainya.

2. Berpikir Kritis

Tidak jauh berbeda dengan problem solving, kemampuan berpikir kritis juga erat kaitannya dengan kegiatan mengevaluasi dan menganalisis suatu informasi. Sehingga, kita bisa membuat suatu kesimpulan atas informasi tersebut, apakah dapat dipercaya atau tidak.

Kini, perkembangan teknologi di era revolusi 4.0 menghadirkan berbagai persoalan terkait kepercayaan akibat banyaknya informasi palsu yang berkembang di masyarakat. Maka, kemampuan berpikir kritis menjadi salah satu skill yang paling dibutuhkan era ini.

3. Kreatif

Kreativitas atau kemampuan untuk menghasilkan sesuatu yang berbeda dari lainnya (unik), juga tak akan tergeser oleh perkembangan zaman. Menjadi kreatif artinya kita bisa beradaptasi dengan perubahan zaman. Hal ini karena kita bisa menghadapi berbagai tantangan baru dengan cara-cara yang tak biasa.

4. Mengelola Orang

Mengelola orang atau people management adalah istilah lain untuk menggambarkan skill kepemimpinan (leadership). Ke depan, sekalipun zaman revolusi 4.0 berkembang kian pesat, skill ini tetap akan dibutuhkan.

Saat hidup bersama masyarakat, sebagai makhluk sosial kita dituntut untuk berinteraksi dengan orang lain. Di sini, kemampuan komunikasi hingga leadership menjadi modal utama untuk melancarkan interaksi dengan sesama.

5. Bekerja Sama

Untuk menjadi sumber daya manusia (SDM) yang kompetitif dalam menghadapi perkembangan zaman,  kita harus mampu menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.

Kerja sama ini memungkinkan setiap tim mendapatkan solusi atas suatu permasalahan dengan cara saling bertukar pikiran. Sehingga, berbagai problem bisa diatasi dengan baik dan dalam waktu yang relatif lebih singkat.

6. Kecerdasan Emosional

Kecerdasan emosional merupakan kemampuan untuk mengenali emosi, baik milik sendiri maupun orang lain. Kemudian mengelolanya menjadi sesuatu yang dapat membangkitkan motivasi. Di era revolusi 4.0, kemampuan ini sangat penting guna menjauhkan kita dari berbagai masalah kesehatan mental.

7. Membuat Keputusan

Tidak semua orang bisa mengambil keputusan secara bijak, apalagi jika ia dihadapkan pada kondisi tertentu yang membuatnya tertekan. Maka, kemampuan membuat keputusan dalam kondisi apa pun menjadi skill yang harus dikuasai sebagai upaya menyiapkan diri menjadi manusia yang kompetitif terhadap perkembangan zaman.

8. Berorientasi pada Layanan

Supaya tidak tergerus oleh teknologi, skill manusia untuk memberikan pelayanan terhadap suatu hal mesti terus diasah. Hal ini penting, mengingat kini banyak petugas layanan yang mulai digantikan oleh sistem secara otomatis. Padahal dalam dunia bisnis, adanya interaksi langsung dalam layanan mampu mempererat hubungan kerja sama.

9. Negosiasi

Dalam kehidupan, kita pasti selalu dihadapkan dengan berbagai masalah. Termasuk kehidupan di era revolusi 4.0 seperti sekarang. Maka dari itu, kemampuan untuk bernegosiasi sebagai upaya penyelesaian masalah begitu urgen untuk dimiliki. Melalui negosiasi yang baik, kita bisa mendapatkan win-win solution atas suatu permasalahan.

10. Fleksibel

Poin terakhir yang harus disiapkan agar menjadi SDM kompetitif adalah memiliki skill yang memungkinkan kita mudah menyesuaikan diri. Atau dengan kata lain, kita menjadi sosok yang fleksibel. Artinya kita menjadi pribadi yang luwes, cocok dengan segala aktivitas. Namun, tetap memiliki pendirian yang kuat.

Itulah 10 skill yang perlu disiapkan supaya kita bisa menjadi manusia yang mampu bersaing di era revolusi industri 4.0 ini. Seluruh kemampuan tersebut bisa diperoleh melalui proses pembelajaran di lapangan, atau praktik secara langsung. Bukan sekadar pembelajaran teori.

BINUS UNIVERSITY Semarang adalah kampus yang tepat untuk mengembangkan beragam softskill tersebut. Melalui berbagai program studi yang ditawarkan, mahasiswa BINUS UNIVERSITY tidak hanya akan mempelajari materi di dalam kelas. Namun, praktik secara langsung di lapangan melalui berbagai program yang diselenggarakan.

Ada enrichment program sebagai upaya mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja, program magang (internship), dan sebagainya. Menjadi mahasiswa BINUS UNIVERSITY @Semarang, artinya kamu dipersiapkan dengan serius untuk menghadapi tantangan revolusi 4.0.