BACA INI DULU SEBELUM BELI NFT!
Wah lagi seru nih bahas NFT gara-gara fenomena Ghozali Everyday. Cukup mengherankan ya memang, Foto selfie Ghozali dengan wajah lugu dan terkesan apa adanya tersebut dibeli para NFT collector hingga milyaran rupiah jika diakumulasikan. Lalu apa sih sebenarnya NFT?
NFT adalah singkatan dari Non-Fungible Token dengan teknologi blockchain yang selama ini kita kenal dalam Cryptocurrency. NFT merupakan aset digital yang setiap transaksinya tersimpan dalam sistem jaringan blockchain. Nah sistem inilah yang berfungsi untuk memverifikasi keaslian NFT dan kepemilikan aset. Jika karya mu dibuat NFT maka tidak akan bisa diduplikasi secara bebas seperti foto atau karya desain yang selama ini kita bertebaran di Google. NFT memiliki suatu tanda kepemilikan yang unik untuk menunjukkan bahwa aset tersebut hanya ada satu.
NFT DAN CRYPTOCURRENCY
NFT diperjualbelikan dalam Cryptocurrency, yang nilainya sangat subyektif dan tergantung pada kreativitas dan cara kita menghargai aset tersebut. Karyanya pun bisa bermacam-macam, seperti foto, animasi, desain grafis, video, lagu, dan lainnya.
Kalau beli aset digital NFT, kamu tidak akan menerima karyanya dalam bentuk fisik, melainkan berupa sertifikat yang menunjukkan hak milik terhadap item tersebut. Nah beberapa kolektor NFT membeli suatu aset dengan nilai fantastis karena beberapa alasan. Misalnya karena mereka memang menghargai suatu kreativitas yang sangat unik, atau ada juga yang memprediksi nilai jualnya akan meningkat kembali di masa depan.
Walaupun demikian, jual-beli NFT cukup kontroversial karena banyak juga yang menganggap bahwa nominal transaksi sangat tidak masuk akan untuk karya yang sangat sederhana. Anyway, seperti menilai sebuah lukisan, penaksir harga NFT pun sangat subyektif dalam memberikan value.
Jika kalian ingin membeli NFT, maka persiapkan mata uang kripto yang diminta dalam suatu marketplace, misalkan Ethereum yang berlaku di Opensea.
NFT JANGAN CUMA FOMO
Well, Ghozali everyday adalah suatu fenomena yang tidak akan terjadi secara terus menerus. Seperti kejadian anomali lainnya dalam bisnis, suatu fenomena bisa terjadi karena timing yang pas dan seringkali tidak direncanakan. So, jangan berekspektasi terlalu tinggi ya dengan foto-foto selfiemu yang akan kamu jual di NFT Marketplace seperti Opensea. Teknologi terbaru ini sebenarnya sangat membantu bagi kalian para digital creator yang ingin karyanya dihargai tanpa takut diduplikasi sama orang lain tanpa ijin.
Kalau mau beli Aset Digital berbasis NFT, jangan cuman FOMO (Fear of Missing Out) ya. FOMO adalah fenomena ikut-ikutan biar kelihatan kekinian dan keren dimata orang lain. Ingat, kesuksesan berbanding lurus dengan ilmu mu. Teknologi bisa kamu manfaatkan secara positif jika kamu termotivasi untuk terus mengeksplorasi pengetahuan. Hindari tindakan kurang cerdas dengan menjadikan foto-foto KTP sebagai NFT seperti yang sedang nge-tren sekarang. KTP adalah identitas rahasia yang jika tersebar akan berpotensi disalah gunakan oleh orang lain.
Artikel ini ditulis oleh BINUS @Malang, Universitas Terbaik yang paling update soal Teknologi Bisnis
Comments :