Cara Efektif Menjadi UI/UX Designer Profesional
Istilah UI/UX Designer akhir-akhir ini pasti sering kamu dengar, terutama ketika membuka portal terkait lowongan pekerjaan. Ya, ini merupakan salah satu profesi yang sangat diminati seiring perkembangan teknologi serta kebutuhan seputar pengalaman pengguna yang maksimal. Cara menjadi UI/UX designer profesional juga tidaklah begitu sulit. Kamu dapat mendalami ilmunya dengan kuliah di perguruan tinggi atau secara otodidak.
Permintaan akan profesi ini memang tinggi, sehingga tidak heran jika banyak orang yang kemudian ingin belajar seputar UI/UX ini. Meskipun UI/UX dijadikan satu profesi, namun sejatinya baik UI maupun UX adalah dua pekerjaan berbeda, meskipun memang masih dalam lingkup yang sama.
10 Cara Menjadi UI/UX Designer Profesional
Profesi sebagai UI/UX designer profesional saat ini banyak dicari karena berperan penting untuk pengembangan website ataupun aplikasi. Seperti yang disebutkan sebelumnya, meskipun mirip dan dijadikan satu profesi, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
UI/UX sendiri merupakan suatu proses desain pada sistem supaya tampilan visual menjadi lebih menarik dan membuat pengguna betah berinteraksi dengan berbagai informasi yang kamu tampilkan. Hal ini tentu tidak boleh mengesampingkan kemudahan dalam mengakses, mencari atau memilih sesuatu dan berpindah ke halaman sebelum atau berikutnya.
Secara terpisah, UI merupakan sebuah cara yang bisa berinteraksi dengan para pengguna dengan tampilan produk yang visible atau bisa dilihat dengan mata. Sebagai UI designer, mereka akan lebih fokus terhadap coloring, visualisasi dan berbagai hal yang berhubungan dengan kreativitas interface yang digunakan oleh pengguna.
Sementara UX cakupannya lebih luas dibanding UI. UX lebih fokus untuk kemudahan serta meningkatkan pengalaman pengguna. Sebagai UX designer harus memastikan agar langkah demi langkah bisa berjalan secara jelas dan logis serta sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Menjadi seorang UI/UX designer memang tidak harus menempuh pendidikan dalam bidang tertentu, yang terpenting adalah niat dan ketekunan untuk meraih karir tersebut. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan bagi pemula:
1. Memahami Dasar-Dasar Desain UI dan UX
Meskipun niat dan ketekunan menjadi kunci, namun jika kamu juga memiliki latar belakang atau gelar akademis di bidang UI/UX, tentu pondasimu untuk menjadi seorang designer UI/UX yang berkompeten semakin kuat. Memahami dasar-dasar UI/UX juga sangat dibutuhkan, mulai dari memahami pengertian dan perbedaan, memahami prinsip-prinsip dasar hingga mengetahui keterkaitan antara keduanya.
2. Menguasai Tools Design UI/UX
Cara berikutnya kamu harus terampil dalam menggunakan sejumlah tools desain grafis. Tools memiliki peran sangat penting dalam desain UX/UI ini, karena dapat membantu proses pembuatan kerangka atau prototype desain yang akan dibuat.
Beberapa tools yang akan sering kamu jumpai di sini diantaranya ada Marvel, Adobe XD, Figma dan Sketch. Cukup kuasai beberapa tools atau salah satu tools yang disebutkan ini sudah bisa membantu kamu untuk merancang serta mengembangkan prototype yang menyerupai tampilan akhir desain yang akan dibuat tersebut.
3. Melakukan Riset dan Memahami Pengguna
Bagi pemula, akan lebih mudah apabila melakukan riset dari berbagai referensi UI/UX design supaya lebih mudah dapat memahami segala aspeknya. Riset ini bisa dengan mudah kamu jumpai di buku maupun di internet. Selain menambah wawasan, kamu juga akan tahu bagaimana konsep membangun interaksi dengan pengguna. Jangan lupa untuk selalu mengikuti tren dunia desain UI/UX.
4. Menerapkan Proses Design Thinking dan User-Centered Design
Menerapkan Proses Design Thinking dan User-Centered Design juga menjadi salah satu cara menjadi seorang UI/UX designer profesional. Ini merupakan suatu proses yang inovatif dalam menyelesaikan masalah sekaligus menciptakan produk yang lebih fokus pada user. Melalui penggabungan dua pendekatan tersebut, kamu bisa memahami para pengguna, mengidentifikasi kebutuhan mereka sehingga menciptakan solusi desain yang efektif.
5. Sering Berlatih dan Mengerjakan Proyek Nyata
Selain membaca dan mempelajari tentang konsep dasarnya, akan lebih baik jika kamu juga berlatih dan mengerjakan proyek secara nyata. Cobalah memulai dengan mengerjakan proyek kecil atau menjadi freelance untuk mendapatkan pengalaman nyata serta membangun portofolio. Teruslah belajar dan cari informasi melalui komunitas serupa untuk mengasah keterampilan desain kamu.
6. Membangun Portofolio
Memiliki portofolio tidak sekedar menunjukkan sudah sejauh mana kemampuan dan kompetensi kamu dalam bidang UI/UX designer, namun ini juga menjadi nilai jual lebih bagimu. Sebab portofolio merupakan bukti nyata akan kualitas karya desain yang kamu ciptakan. Selain itu, melalui portofolio juga bisa menjelaskan terkait tantangan desain yang sudah berhasil kamu taklukkan serta solusi apa yang dihadirkan di setiap proyek.
7. Terus Belajar dan Mengikuti Tren Terbaru
Terus belajar dan selalu mengikuti tren terbaru sangat penting dalam dunia desain, termasuk UI/UX ini. Cobalah untuk aktif dalam kegiatan komunitas desain. Dari sana, pengetahuan kamu tentang desain akan semakin luas dan dapat mengikuti tren industri. Sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini, kamu bisa coba membuat desain berbasis AI, Voice User Interfaces (VUI), minimalisme fungsional dan Augmented Reality (AR).
8. Membangun Jaringan
Dalam hal apapun, membangun jaringan memang sangat penting. Kamu bisa melibatkan diri secara aktif dengan komunitas desain serta menjaga hubungan baik dengan para profesional di industri desain melalui forum online atau menghadiri acara.
9. Persiapkan Soft Skill dan Kemampuan Komunikasi
Soft skill juga sangat penting jika ingin menjadi UI/UX designer profesional. Soft skills ini meliputi empati, berkolaborasi, komunikasi dan berpikir kritis. Selain itu, latih terus asah kemampuan teknis seperti prototyping, desain visual, riset pengguna dan mengidentifikasi tren terbaru. Kemampuan komunikasi juga sangat penting supaya klien atau tim dapat memahami apa yang kamu sampaikan dengan baik.
10. Kuliah di Kampus Jurusan Interactive Design & Technology
Seperti yang disinggung sebelumnya, menjadi UI/UX designer profesional akan semakin kuat jika ada latar belakang pendidikan dengan jurusan yang relevan. Kamu pun juga bisa kuliah di BINUS @Malang dengan mengambil Jurusan Interactive Design & Technology.
Baca Juga: 13 Prinsip dalam Interaksi Desain yang Bisa di Contoh
Tanpa mengesampingkan dari sisi akademis cara menjadi UI/UX designer profesional yang terpenting adalah komitmen dan kesungguhan kamu di industri ini. Tapi buat kamu yang mantap ingin mendalami ilmunya di kampus, kuliah di BINUS @Malang sangat direkomendasikan.
Comments :