Perangkat Lunak Pendukung Desain Grafis

Dalam prosesnya, pembuatan desain grafis bisa dikerjakan secara manual menggunakan tangan atau menggunakan komputer. Nah, ketika kamu menggunakan komputer, maka kamu membutuhkan perangkat lunak pendukung desain grafis.

Ada cukup banyak perangkat lunak pendukung desain grafis yang beredar luas di internet, baik berbayar ataupun yang sifatnya open source. Nah, semua jenis perangkat lunak tersebut kemudian diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, yakni perangkat lunak yang ditujukan untuk lay out, pengolahan bitmap, dan pengolahan vector.

Bagi kamu yang tertarik dengan dunia desain grafis, kamu bisa coba beberapa software di bawah ini.

Baca Juga: Cari Tau Perbedaan  Animasi  dan  Motion  Graphic,  Yuk!

Canva

Perkembangan dunia teknologi kian maju. Terbukti dari mudahnya urusan desain grafis. Canva adalah salah satunya. Aplikasi ini memungkinkan siapapun menjadi seorang desainer grafis dengan mudah dan cepat. Ya, Canva menyediakan ratusan ribu template dan lebih dari 900 ikon dan ilustrasi yang akan membantumu menciptakan desain banner, poster, brosur, newsletter, konten media sosial, hingga editing video. Semuanya bisa diakses serta diedit para penggunanya dengan mudah.

Aplikasi pembuatan desain grafis ini sangat mudah digunakan serta sangat cepat jika dibandingkan dengan aplikasi lainnya. Canva bisa digunakan lewat browser desktop atau bisa juga dengan mengunduh aplikasinya lewat Play Store atau App Store.

Nah, aplikasi mobile ini memiliki dua fitur, yakni berbayar dan tidak. Bagi kamu yang ingin memiliki semua template desain serta membuka semua fitur Canva, sebaiknya menggunakan fitur berbayar.

Selain membuat desain berdasarkan template, Canva juga memungkinkan penggunanya untuk mengimpor file PDF, lho. File PDF akan diimport dan tiap bagiannya akan dijadikan elemen yang bisa diedit secara mudah.

Adobe Photoshop

Perangkat lunak yang sering disebut Photoshop ini menjadi unggulan banyak para desainer grafis. Photoshop merupakan salah satu perangkat lunak pengolah gambar bitmap yang awal mulanya hanya digunakan untuk mengolah atau mengedit foto. Namun, dengan banyak tambahan fitur dalam Photoshop, banyak yang kemudian menggunakan software ini untuk keperluan grafis seperti membuat banner, undangan, logo, dan sebagainya.

Meskipun Photoshop kerap digunakan para profesional, Photoshop jika dibandingkan dengan software desain grafis lainnya termasuk yang mudah dipelajari. Karena itulah, bagi yang baru belajar desain grafis, kamu juga bisa mulai belajar dengan software ini.

Perangkat lunak ini dilengkapi dengan banyak tools yang sangat memudahkan penggunanya dalam mengolah foto. Beberapa di antaranya yakni healing brush, magnetic tool, crop tool, dan sebagainya. Sama halnya dengan Canva, Photoshop juga memiliki fitur berbayar yang memungkinkanmu untuk mengakses semua fitur Photoshop serta semua pembaruan.

Seiring dengan perkembangan jaman, Photoshop pun kini juga bisa digunakan di perangkat mobile. Sejak beberapa tahun lalu, Adobe telah secara resmi merilis beberapa jenis aplikasi Photoshop untuk mobile, yakni Photoshop Mix, Photoshop Lightroom, Photoshop Express, dan Photoshop Sketch.

Adobe Illustrator

Perangkat lunak ini masuk kategori perangkat lunak pengolah vector, sama seperti Corel Draw. Jadi, jika kamu tak memiliki Corel, Adobe Illustrator bisa jadi alternatif terbaik untuk membuat berbagai desain grafis, mulai dari banner, logo, poster, dan sebagainya. Namun, jika dibandingkan dengan Corel Draw, penggunaan Illustrator memang sedikit rumit.

Kenapa rumit? Salah satu contohnya ketika kamu hendak mengaktifkan fitur stroke, maka sebelum itu kamu harus membuat outline pada teks. Kamu juga tidak bisa memberikan gradasi warna langsung pada teks yang belum di-convert ke curve.

Meski begitu, Illustrator disebut sebagai gabungan antara Photoshop dan Corel Draw karena memiliki resolusi objek akhir yang tinggi serta memiliki banyak fitur serupa dengan Corel dan Photoshop. Bagi kamu yang suka memainkan warna, Illustrator tampil dengan variasi warna yang lebih banyak sehingga kamu bisa lebih ekspresif dalam padu padan atau ketika memainkan gradasi.

Kelebihan lain dari Illustrator adalah ukuran keluaran file yang dihasilkan lumayan kecil  dibandingkan Corel dan Photoshop meskipun Illustrator memiliki kemampuan untuk mengolah file berukuran diatas 50 MB. Selain itu, file .Ai lebih bersahabat dan bisa dibuka di kebanyakan software editing vector. Tentu ini berbeda dengan file .cdr milik Corel.

Adobe InDesign

Adobe InDesign digunakan secara khusus untuk mendesain layout tabloid, koran, atau majalah. Meski begitu, perangkat lunak ini juga bisa digunakan untuk mendesain banner, spanduk, brosur, dan bahkan kamu bisa menciptakan layout bukumu sendiri menggunakan InDesign.

Perangkat lunak ini juga menawarkan fitur-fitur editing foto, misalnya membuat objek menjadi transparan atau membuat gambar menjadi blur. Selain itu, InDesign juga memiliki cukup banyak template serta stok aset grafis yang bisa kamu jadikan sebagai referensi desain. Menariknya lagi, InDesign memungkinkan kamu untuk bisa berkolaborasi dengan antardesainer.

InDesign memiliki tools yang telah terintegrasi dengan Cloud sehingga para desainer bisa dengan mudah membagikan sert atau font dengan mudah dalam waktu yang relatif singkat.
Karena fungsinya sebagai penata layout atau tata letak, cukup banyak jenis dokumen yang bisa diimpor. Beberapa di antaranya yakni .psd, .JPEG, .pdf dan .doc. Selain itu, kamu juga bisa menyimpan hasil layout dalam banyak format.

Di atas adalah beberapa perangkat lunak pendukung desain grafis yang paling sering dijadikan andalan para desainer grafis. Sebagai catatan tambahan, ketika kamu mengolah gambar atau foto, pastikan menggunakan software desain grafis yang sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, kamu ingin mengubah background foto, maka software yang paling tepat tentu yang berbasis bitmap seperti Photoshop.

Setelah mengetahui beberapa contoh perangkat lunak pendukung desain grafis, mana yang akan kamu pilih? Tentu kamu bisa menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan kamu, ya, supaya hasilnya bisa lebih maksimal.