Inilah 10 Skill Wajib yang Harus Dimiliki oleh Seorang System Analyst
System analyst belakangan menjadi salah satu karir yang cukup diminati di bidang IT. Perkembangan teknologi yang pesat membuat pekerjaan ini memegang peranan penting di ranah bisnis. Jadi tak heran jika banyak perusahaan berani memberikan gaji tinggi untuk posisi ini. Nah, apakah kamu juga salah satu yang tertarik menjadi seorang system analyst? Jika iya, yuk cari tahu apa saja skill yang dibutuhkan.
10 Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi System Analyst
Seorang system analyst memiliki tugas yang kompleks sehingga dibutuhkan skill yang mumpuni untuk bisa menyelesaikan semua tugasnya dengan baik. Skill utama yang harus dimiliki adalah kemampuan analis. Seorang analyst yang tidak memiliki skill ini, dipastikan kesulitan ketika mengerjakan tugasnya. Selain kemampuan analis, kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat dalam sebuah sistem juga harus dikuasai.
Selain dua hal tersebut, ada juga beberapa skill lainnya yang harus kamu ketahui:
1. Administrasi System
Ini adalah kemampuan mendasar yang harus dimiliki oleh seorang system analyst. Dalam praktiknya, baik ketika kita berada di lingkungan klien atau perusahaan kita sendiri, kita akan berhadapan dengan berbagai hal dasar yang berkaitan dengan sistem. Mulai dari keamanan, akses pengguna, hingga konfigurasi perangkat lunak adalah hal dasar dalam sebuah sistem yang harus dikuasai. Seorang analyst tak hanya dituntut untuk mampu mengevaluasi sebuah sistem, namun juga memperbaikinya hingga sistem tersebut bisa diakses oleh banyak pihak.
2. Analisis Bisnis
Pekerjaan sebagai system analyst tidak hanya diposisikan pada bagian tim engineering. Ya, seorang analyst juga memiliki tugas lain yakni mengidentifikasi serta mengevaluasi bisnis yang berkaitan dengan teknologi yang tengah dikembangkan oleh perusahaan. Tugas ini membuat mereka memiliki tanggung jawab hingga membuat kemampuan analisis bisnis yang dimilikinya jadi kian terlatih. Alhasil, entah apapun itu masalahnya, seorang analyst pasti punya solusi.
3. Manajemen Proyek
Seorang system analyst juga harus memiliki kemampuan manajemen proyek yang baik. Untuk bisa memiliki kemampuan tersebut, tentunya mereka harus menjadi seorang interpersonal dengan skill pendengar yang baik.
Sebagai contoh ketika terjadi sebuah masalah, seorang analyst harus menjelaskan masalah tersebut kepada klien dan membantu mereka memahami setiap perubahan yang mungkin akan terjadi. Seorang system analyst juga harus mampu menjadi pendengar yang baik. Mereka bisa mulai dari mendengarkan apa yang disukai dan dibutuhkan oleh klien demi menghasilkan proyek baru yang lebih menjanjikan.
Dengan kemampuan manajemen proyek yang baik, seorang analyst tak akan kesulitan jika secara tiba-tiba harus berhadapan dengan perubahan, baik kecil maupun besar.
4. Analytical Thinking
Kemampuan analisis merupakan skill system analyst yang wajib dimiliki. Kemampuan ini tak sekedar berkutat pada kemampuan untuk mengumpulkan data melainkan juga pemahaman tentang suatu masalah beserta cara penyelesaiannya.
Sebagai contoh ketika perusahaan hendak menginstal suatu program, maka system analyst adalah orang pertama yang harus mengumpulkan serta meninjau data yang berkaitan dengan program dan masalah yang tengah dihadapi.
5. Time Management
Apapun itu sistemnya, pasti memiliki batas waktu. Oleh karena itu seorang system analyst harus memiliki kemampuan manajemen waktu yang baik. Tujuannya tentu agar pengerjaan sistem bisa tepat waktu sesuai dengan yang sudah ditentukan di awal.
6. Leadership
Kemampuan leadership juga dibutuhkan untuk menjadi seorang system analyst. Kemampuan ini sangat membantu ketika kamu mengatur jalan pembuatan sistem. Saat pembuatan sistem, tentunya kamu tidak mengerjakannya sendiri. Disini kamu akan bertemu dengan banyak pihak yang terlibat mulai dari UI/UX designer, programmer, dan staf lainnya untuk berkonsultasi terkait dengan sistem yang hendak dibuat. Ketika inilah skill leadership dibutuhkan. Kamu harus tegas agar bisa mengambil keputusan.
7. Business Analytics
Ketika mengerjakan suatu sistem, programmer tak jarang memiliki idealismenya sendiri yang bertabrakan dengan keinginan dari klien atau atasan. Nah, seorang system analyst akan membantu menyelesaikan permasalahan ini karena dia memiliki cukup banyak pemahaman dalam bidang bisnis ataupun pemrograman. Harapannya, seorang analyst mampu menjembatani permasalahan yang terjadi di antara pihak-pihak tersebut.
Baca Juga: Kalkulus Dasar: Penerapannya dalam Ilmu Komputer
8. Project Management
Skill system analyst selanjutnya adalah penguasaan terhadap manajemen proyek. Tujuannya agar kamu bisa menjadi media yang membuat semua pihak yang terlibat bisa membantu demi keberhasilan sistem.
9. Good Communicator
Seorang system analyst juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Kemampuan ini ditujukan agar tidak terjadi kesalahpahaman diantara berbagai pihak seperti klien, rekan kerja atau supervisors. Untuk mengefektifkan komunikasi, kamu bisa menerapkan 7C yaitu Clear (bahasa yang sederhana dan jelas), Correct (menggunakan bahasa ejaan dan tanda baca yang benar), Complete (memberikan semua informasi), Concrete (komunikasi berdasarkan fakta), Concise (bagikan ide secara singkat), Considered (nyatakan dengan logis dan koheren) dan Courteous (bahasa yang sopan).
10. Creative Thinking
Skill terakhir adalah berpikir kreatif. Dalam sebuah proyek, kita harus mengedepankan logika namun sebagai seorang system analyst kamu juga harus mampu berfikir kreatif. Suatu sistem membutuhkan desain yang kreatif agar bisa menarik market dan bersaing dengan kompetitor, apalagi dengan kian banyaknya teknologi baru kekinian yang memasuki pasar. Jika seorang analyst tidak kreatif, sangat sulit bagi perusahaan tersebut untuk bisa bertahan.
Menjadi seorang system analyst memang menuntut berbagai skill yang mumpuni, namun dengan dedikasi dan pembelajaran yang tepat, karir ini dapat menjadi sangat memuaskan dan menjanjikan. Bagi kamu yang baru saja lulus dari bangku SMA dan bercita-cita menjadi seorang system analyst, salah satu langkah terbaik yang bisa kamu ambil adalah melanjutkan pendidikan di BINUS Malang. BINUS Malang menawarkan berbagai macam program beasiswa seperti OSIS Scholarship, Widia Scholarship, BINUS Influencer Scholarship, dan masih banyak pilihan lainnya yang dapat membantumu meraih mimpi.
Jangan lewatkan kesempatan emas ini! Kunjungi BINUS @Malang untuk informasi lebih lanjut tentang universitas dan program beasiswa yang tersedia. Selamat mengejar impian dan semoga sukses menjadi system analyst yang handal!
Comments :