Ruang Trimatra

Ruang trimatra merupakan jenis ruang yang benar diartikan sebagai ruang karena memiliki rongga atau ruang sempurna secara tiga dimensi penuh lewat panjang, lebar, dan kedalaman. Bentuk gempal yang bersifat tiga dimensi dapat diraba, menempati ruang. Seluruh bentuk di alam ini termasuk karya desain dapat bersifat tiga dimensi. Ruang trimatra sesungguhnya merupakan ruang yang bisa dilihat sehari-hari. Bagi desainer ruang tiga dimensi menjadi tempat berekspresi.
Tata rupa trimatra pada prinsipnya sama dengan dwimatra, yang membedakan hanya unsur-unsur di mana jika garis dwimatra merupakan hasil goresan, sementara trimatra wujud garis dapat berupa tali, kawat, dan lain-lain yang berbentuk kecil dan memanjang. Sementara prinsip dasar tata rupa trimatra sama dengan dwimatra dimana suatu desain memiliki nilai apabila di dalamnya terdapat kesatuan, irama, dominasi, keseimbangan, dan proporsi yang baik. Hasil susunannya menempati ruang dapat diraba.

Ruang Maya

Ruang maya adalah ruang tiga dimensi semu yaitu ruang datar dua dimensi namun bentuk raut yang menempati ruang tersebut direka sedemikian rupa sehingga terlihat seperti tiga dimensi. Ruang ini dengan kata lain adalah ruang yang dihasilkan atas daya imajinasi atau ilusi.
Ruang tiga dimensi semu merupakan jenis ruang yang banyak digunakan oleh desainer untuk berekspresi, menuangkan ide atau gagasannya, karena jenis ruang ini paling banyak dihasilkan lewat ide-ide yang imajinatif dan emosional.

 

Source:

Sanyoto, Sadjiman Ebdi. (2009). Elemen-Elemen Seni dan Desain. Yogyakarta: Jalasutra.