Dalam stratified random sampling, penarikan sampel acak terstruktur dilakukan dengan membagi anggota populasi dalam beberapa sub kelompok yang disebut strata, lalu suatu sampel dipilih dari masing-masing stratum. Elemen populasi dibagi menjadi beberapa tingkatan (stratifikasi) berdasarkan karakter yang melekat padanya. Dalam stratified random sampling, elemen populasi dikelompokkan pada tingkatan-tingkatan tertentu dengan tujuan pengambilan sampel akan merata pada seluruh tingkatan dan sampel mewakili karakter seluruh elemen populasi yang heterogen.

Tujuan utama dalam stratifikasi adalah untuk membuat hubungan timbal balik yang lebih baik dalam populasi sehingga dapat memberikan ukuran yang lebih tinggi untuk keputusan relatif.

Agar dapat tercapai, hal-hal yang harus diperhatikan adalah:

  • Bentuk strata
  • Jumlah strata
  • Alokasi jumlah sampel antar masing-masing strata
  • Analisis data dari rancangan stratifikasi

Syarat pembentukan strata dalam stratified random sampling sebagai berikut.

  • Strata harus tidak saling tumpang tindih dan harus saling terpisah dalam populasi.
  • Stratifiaksi populasi harus dilakukan pada strata yang bersifat homogen dalam strata tersebut dengan karakteristik tertentu.
  • Pada kenyataannya di lapangan, ketika hal ini sulit untuk distratakan dengan suatu nilai karakteristik tertentu, maka kemudahan administrasi menjadi dasar pemikiran dalam stratifikasi.
  • Jika akurasi batas untuk kepastian setiap populasi diberikan, hal ini akan menjadi lebih baik dan terpercaya untuk setiap populasi sebagai suatu strata.