Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk menyajikan gambaran lengkap mengenai suatu fenomena atau kenyataan sosial, dengan jalan mendeskripsikan sejumlah variabel yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti antara fenomena yang diuji. Peneliti telah memiliki definisi jelas tentang subjek penelitian. Tujuan penelitian deskriptif adalah:

  1. Menghasilkan gambaran akurat tentang sebuah kelompok
  2. Menggambarkan mekanisme sebuah proses atau hubungan
  3. Memberikan gambaran lengkap baik dalam bentuk verbal atau numerik
  4. Menyajikan informasi dasar akan suatu hubungan
  5. Menciptakan seperangkat kategori dan mengklarifikasikan subjek penelitian
  6. Menjelaskan seperangkat tahapan atau proses

Jenis-jenis penelitian deskriptif adalah:

  1. Penelitian survei: penelitian yang digunakan untuk mengukur gejala yang ada tanpa menyelidiki kenapa gejala tersebut ada.
  2. Penelitian korelasional: penelitian yang dirancang untuk menentukan tingkat hubungan variabel-variabel yang berbeda dalam suatu populasi.
  3. Penelitian studi kasus: penelitian yang dirancang untuk merinci tentang seseorang atau sesuatu unit selama kurun waktu tertentu.
  4. Penelitian pengembangan: penelitian yang dirancang untuk menyelidiki kemajuan pada beberapa dimensi.
  5. Penelitian tindak lanjut: penelitian yang dirancang untuk menyelidiki perkembangan lanjutan subyek penelitian setelah diberikan perlakukan tertentu atau setelah kondisi tertentu.
  6. Penelitian analisis dokumen (content analysis): penelitian yang dirancang untuk mengumpulkan informasi tetapi melalui pengujian arsip dan dokumen.
  7. Penelitian ex post facto: penelitian yang dirancang untuk menyelidiki permasalahan dengan mempelajari atau meninjau variabel-variabel.