Sebuah bisnis tentunya perlu adanya investor. Investor bisa berupa perorangan atau badan usaha. Dalam proses mendapatkan investor tentunya tidaklah mudah, banyak rintangan yang harus dilalui. Tidak sedikit juga calon investor yang akan menolak ide bisnis kita. Tetapi dengan proses ini dapat memberikan kita pelajaran dalam setiap step by step proses apa yang harus kita lakukan sampai bisa mendapatkan investor dengan jumlah besar. Seringkali kita mulai mencari investor ketika kita hendak memulai bisnis tersebut. Tetapi lebih baik kita mencari investor ketika bisnis kita sudah memasuki tahap pertumbuhan atau perkembangan. Dengan begitu, investor bisa melihat bagaimana pertumbuhan bisnis kita sebelumnya dan bisa melihat bagaimana masa depan dari bisnis kita.

Namun, apakah dengan ide bisnis saja bisa mendapatkan bisnis? Bisa tetapi sangat kecil kemungkinannya. Lalu bagaimana caranya menarik investor terhadap bisnis kita? Ada 2 poin penting buat bisa dapatkan investor yang diinginkan.

1.  Menjual Masa Depan

Bisnis yang kita jalani harus memiliki tujuan yang ingin dicapai di masa depan. Tentunya masa depan yang cerah sehingga investor tertarik dengan ide bisnis kita. Banyak cara yang dapat digunakan dalam menunjukkan masa depan dari bisnis kita. Namun, kita harus memahami permasalahan atau problem yang cukup besar di masyarakat yang sedang terjadi, sehingga kita bisa memberikan solusi yang cukup menarik dan bisa memecahkan permasalahan tersebut dengan bisnis kita. Bisa juga kita gunakan data market size dalam presentasi seperti seberapa besar orang yang membutuhkan solusi ini atau seberapa besar pangsa pasarnya. Selain itu juga kita bisa menggunakan global reference untuk dapat mengetahui masa depan bisnis kita dan langkah ini akan lebih memberikan kepercayaan kepada investor.

2.  Menyakinkan Investor

Dalam langkah ini cukup kompleks untuk dapat dilakukan. Investor ingin mengetahui seberapa besar bisnis kita berkembang dan seberapa besar hasil yang investor dapatkan dari bisnis kita. Sebisa mungkin dalam bisnis meminimalisir resiko, karena jika resiko bisnis kita besar maka investor akan menolak ide bisnis kita. Faktor – faktor yang biasanya dilihat adalah yang paling pertama dan utama yaitu foundernya apakah memiliki pengalaman di dunia bisnis dan apakah memiliki expertise untuk bisa menjalan bisnis. Dan yang kedua apakah kita memiliki angka yang masuk akal dalam hal pengalokasian dana investor dan cara pertumbuhan dengan melihat berapa banyak pengguna bisnis kita. Bisnis yang sudah berjalan akan memberikan nilai tambah dimata calon investor, karena kita sudah memiliki data traction meskipun dengan skala yang kecil. Dengan begitu investor akan berpikir bahwa jika diberikan modal bisnis ini bisa berjalan dengan skala besar.

2 cara tersebut bisa digunakan dalam semua bisnis yang ada. Jangan takut dalam mengembangkan ide bisnis yang kita miliki, selagi bisnis kita adalah solusi yang tepat dalam permasalahan di tengah masyarakat, maka bisnis tersebut akan membawa kita ke masa depan yang cerah. Banyak startup yang bisa mendapatkan investor dengan jumlah yang tidak sedikit. So, buat kalian yang masih bingung mencari investor bagaimana, yukk pelajari 2 hal ini.