Menurut survey dari Business Performance Innovation, menyatakan bahwa mayoritas perusahaan memiliki minat yang tinggi terhadap industrial IOT.

Hasil dari report “The Impact of Connectedness on Competitiveness” mengindikasikan bahwa perusahaan manufaktur terus mencari cara untuk melakukan efisiensi melalui industrial IOT, sebagaimana juga diferensiasi produk dan layanan, dan peningkatan hubungan dengan pelanggan.

Namun, masih terdapat hambatan yang selama ini masih ada, yaitu penyebaran dalam kesenjangan skill, dan kurangnya kemampuan integrasi data yang memadai. Berdasarkan pada report tersebut, ketika adanya pengakuan luas tentang dampak teknologi dan aplikasi industrial IOT yang akan diterapkan dalam beberapa tahun kedepan. Tetapi kebanyakan perusahaan belum siap dalam implementasi IOT. Para pemimpin perusahaan melihat bahwa perusahaan tertinggal jauh dibelakang dalam implementasi IOT. Perusahaan tidak memiliki kompetensi , sedang berjuang keras menata bisnisnya dalam connected world, dan sebagian besar sedang melakukan evaluasi internal untuk mempersiapkan perubahan tersebut. Dari hal tersebut perusahaan harus memiliki cara agar gap antara harapan dan eksekusi IOT harus diatas. Dalam report “The Impact of Connectedness on Competitiveness”, lebih dari 350 eksekutif dunia yang mengikuti riset. Berikut ini ringkasan dari hasil survey tersebut :

Apa yang perusahaan cari dari industrial IOT :

Industrial IOT dapat menjadikan perusahaan berjalan secara efisien, serta lebih baik dalam diferensiasi produk dan layanan. Tetapi ada beberapa kendala yang menyebabkan penyebarannya tidak merata.

Top topic :

Lebih dari 60% eksekutif dunia menyatakan bahwa perusahaan sangat fokus dan berminat untuk mengembangkan teknologi industrial IOT.

Membuat perbedaan :

Lebih dari 40% menyatakan bahwa industrial IOT akan memberikan dampak bagi perusahaan dalam 3 tahun kedepan.

Pembelian yang signifikan :

55% eksekutif dunie menyatakan bahwa industrial IOT mulai diadopsi pada industry yang mereka jalankan termasuk contoh dan adopsi dalam skala besar.

Nilai penjualan :

47% yakin bahwa industrial IOT dapat melakukan efisiensi dalam operasional perusahaan, sedangkan 36% menyatakan industrial IOT dapat menciptakan diferensiasi produk dan layanan.

Engagement Proposition :

34% eksekutif dunia menyatakan bahwa industrial IOT dapat meningkatkan hubungan dan kepuasan pelanggan. Sedangkan 26% menyatakan bahwa industrial IOT dapat meningkatkan produktivitas.

Point utama industrial IOT :

Produk dan layanan baru sebesar 35%, customer touch point sebesar 29% dan perusahaan manufaktur sebesar 23%.

Keuntungan utama industrial IOT :

Peningkatan kinerja peralatan sebesar 37%, operasional yang lebih baik sebesar 27%, self-diagnosis dan otomasi sebesar 26%, efisiensi operasional sebesar 25%, menghemat biaya maintain sebesar 19%.

People problem :

61% responden menyatakan bahwa perusahaan memiliki gap yang besar mencapai operasional perusahaan yang saling terhubung menggunakan industrial IOT dengan keuntungan dari data yang dihasilkan oleh industrial IOT.

Imporvement :

51% menyatakan bahwa perusahaan membutuhkan skill yang baru untuk mengadopsi industrial IOT.  41% menyatakan membutuhkan integrasi data dan kemampuan analitik yang lebih baik.

Penilaian rata-rata :

Hanya 37% ekesekutif dunia yang merasa perusahaannya mampu dalam mengembangkan dan mengimplementasikan aplikasi dan system monitoring secara real time.

Referensi :

IT focus on IOT : Preparing for the internet of things : What you need to know. Oleh Dennis McCafferty