Kamu mungkin sering mendengar kata “marketing” atau pemasaran, tapi tahukah kamu ada konsep yang dikenal dengan nama 7P Marketing Mix? Konsep ini sangat penting bagi perusahaan untuk memastikan produk atau layanan mereka sukses di pasaran. Yuk, kita bahas satu per satu apa saja 7P ini, lengkap dengan contoh-contohnya yang sederhana biar lebih mudah dipahami!

  1. Product (Produk)

Produk adalah barang atau layanan yang ditawarkan perusahaan kepada konsumen. Dalam 7P, perusahaan harus memastikan bahwa produk yang mereka jual sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan.

Contoh: Misalnya, jika kamu suka dengan sepatu sneakers, sebuah perusahaan sepatu akan menciptakan produk sneakers yang nyaman dan keren sesuai tren agar kamu tertarik membelinya.

  1. Price (Harga)

Harga adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh konsumen untuk mendapatkan produk. Perusahaan harus menetapkan harga yang sesuai, tidak terlalu mahal, tapi juga tidak terlalu murah agar tetap mendapatkan keuntungan.

Contoh: Jika ada dua merek minuman bersoda, yang satu harganya Rp10.000 dan yang lainnya Rp15.000, kamu mungkin akan memilih yang lebih murah jika rasanya sama. Tapi, jika yang lebih mahal menawarkan rasa yang lebih enak, kamu bisa mempertimbangkan membayar lebih.

  1. Place (Tempat)

Tempat merujuk pada lokasi di mana produk dijual dan bagaimana produk tersebut bisa dijangkau oleh konsumen. Tempat ini bisa berupa toko fisik atau online.

Contoh: Bayangkan kamu ingin membeli buku pelajaran. Kamu bisa menemukannya di toko buku di dekat sekolah, atau kamu bisa membeli lewat toko online yang menawarkan layanan pengiriman langsung ke rumahmu.

  1. Promotion (Promosi)

Promosi adalah cara perusahaan memberitahukan konsumen tentang produk mereka. Promosi bisa melalui iklan di TV, media sosial, diskon, atau giveaway.

Contoh: Kamu mungkin pernah melihat iklan smartphone terbaru di media sosial. Mereka memberikan diskon besar jika kamu membeli dalam waktu tertentu. Itu adalah salah satu bentuk promosi untuk menarik konsumen.

  1. People (Orang)

Orang di sini maksudnya adalah semua orang yang terlibat dalam memberikan layanan kepada konsumen, seperti karyawan yang melayani di toko atau customer service.

Contoh: Saat kamu membeli burger di restoran cepat saji, pelayanan dari karyawan yang ramah dan cepat tentu membuat pengalaman makanmu jadi lebih menyenangkan.

  1. Process (Proses)

Proses merujuk pada bagaimana produk atau layanan disampaikan kepada konsumen. Proses yang baik membuat konsumen senang dan loyal.

Contoh: Jika kamu membeli pizza secara online, kemudian pizza tersebut diantar dalam waktu 20 menit dengan kondisi panas dan segar, itu adalah proses yang baik.

  1. Physical Evidence (Bukti Fisik)

Bukti fisik adalah hal-hal yang terlihat dan menunjukkan kualitas produk atau layanan, seperti desain kemasan, logo, atau tampilan toko.

Contoh: Kamu mungkin lebih percaya membeli skincare dari merek yang memiliki kemasan elegan dan menarik, dibandingkan dengan merek yang kemasannya terlihat asal-asalan.

 

Kesimpulan

7P Marketing Mix adalah strategi penting yang harus dipahami perusahaan untuk berhasil memasarkan produk atau layanan mereka. Setiap elemen 7P saling berkaitan dan penting untuk menarik perhatian serta menjaga kepuasan konsumen.

Contoh Kesimpulan dalam Bisnis: Misalnya, sebuah perusahaan kopi kekinian yang menjual kopi susu. Mereka menciptakan produk kopi susu dengan berbagai varian rasa yang disukai anak muda (Product), dengan harga yang terjangkau (Price). Kopi ini bisa dibeli di gerai di mall atau secara online melalui aplikasi (Place), dan mereka sering mengadakan promosi “buy 1 get 1” di media sosial (Promotion). Pelayanannya ramah dan cepat (People), proses pemesanan dan pembayaran mudah dengan aplikasi (Process), serta mereka punya kemasan yang unik dan menarik untuk meningkatkan pengalaman konsumennya (Physical Evidence).

Dengan memahami 7P, perusahaan dapat menciptakan strategi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan memenangkan persaingan di pasar.