Berdasarkan data dari TALENT Pool LinkedIn (Survei pada 40.000+ job title tahun 2025) dan Market Intelligence, Lulusan Ilmu Komunikasi bekerja pada industri sebagai berikut:
Banking Sectors (Hiring demand: high)
Creative Industry (Hiring demand: moderate)
Digital Industry (Hiring demand: moderate)
Civic and Social Organisations (Hiring demand: low)
Communication Services (Hiring demand: high)
Higher Education (Hiring demand: moderate)
Oil and Gas Company (Hiring demand: high)
Government Sectors (Hiring demand: moderate)
Telecommunications (Hiring demand: moderate)
Non Profit Organisations (Hiring demand: low)
IT Services and Consulting (Hiring demand: moderate)
Ilmu Komunikasi memiliki fokus dalam memberikan landasan konseptual dan keterampilan analitis untuk memahami bagaimana pesan dibentuk, disampaikan, diterima, dan direspon oleh berbagai audiens. Bahasa kerennya adalah Message Designer. Sedangkan Public Relations (Hubungan Masyarakat) memiliki fokus pada bagaimana membangun, mengelola, dan mempertahankan citra serta hubungan yang positif antara organisasi dan publiknya.
Ilmu Komunikasi membekali mahasiswa dengan pemahaman konseptual dan analitis terhadap berbagai bentuk komunikasi (Komunikasi Interpersonal, Komunikasi Intercultural, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Politik, Psikologi Komunikasi, Teori Komunikasi, Media Massa, New Media, Komunikasi Digital, Riset Komunikasi, Public Speaking dan Writing Skills). Sedangkan Public Relations lebih terarah pada komunikasi strategis untuk membentuk citra, membangun branding dan mempertahankan reputasi, serta kepercayaan publik terhadap suatu institusi.
Dalam dunia kerja, lulusan Ilmu Komunikasi memiliki cakupan karier yang lebih beragam, mulai dari bidang Digital Media Specialist, seperti assistance producer, content writer, copy writer, creative video producer, creative content creator, content strategist and analyst, digital content specialist, editor, market research analyst, media practitioner, social media specialist. Serta bidang Communication Specialist, meliputi job title communication staff, corporate communication specialist, project manager, government staff, media and communication officer, strategic communication dan manager communication. Sementara itu, lulusan Public Relations bekerja di posisi yang berhubungan langsung dengan pengelolaan reputasi dan komunikasi eksternal perusahaan, seperti PR officer, corporate specialist, media relations manager, atau konsultan. Dengan demikian, Ilmu Komunikasi memberikan dasar keilmuan dan fleksibilitas karier, sedangkan PR menawarkan keterampilan khusus yang sangat dibutuhkan dalam pengelolaan citra organisasi secara profesional.
Berdasarkan data dari Global Employability and Entrepreneurship (GEE), lulusan prodi Ilmu Komunikasi bekerja di dua bidang, yaitu Digital Media Specialist dan Communication Specialist di beragam perusahaan nasional dan global.
Digital Media Specialist, meliputi job title assistance producer, content writer, copy writer, creative video producer, creative content creator, content strategist and analyst, digital content specialist, editor, market research analyst, media practitioner, social media specialist.
Communication Specialist, meliputi job title communication staff, corporate communication specialist, project manager, government staff, media and communication officer, strategic communication.