Mahasiswa Ilmu Komunikasi BINUS @Malang kembali menunjukkan kualitas unggulnya di panggung nasional. Sepanjang Mei-Juni 2025, berbagai prestasi berhasil diraih oleh para Binusian dalam kompetisi-kompetisi bergengsi tingkat nasional yang melibatkan kreativitas, kemampuan teknis, dan keterampilan komunikasi profesional. Prestasi ini tidak hanya mencerminkan kerja keras mahasiswa, tetapi juga menjadi bukti sinergi antara kurikulum, dosen, dan lingkungan belajar yang mendukung pencapaian kompetensi secara nyata.

Salah satu prestasi membanggakan datang dari Azarel Fellype Nugraha, mahasiswa angkatan 2024 (B28), yang meraih penghargaan Best Nominee Photo Essay dalam ajang COMMFEST 2025. Dalam karyanya berjudul Bibit Nadi Indonesia, Azarel memotret sorot mata anak-anak desa yang belajar di sebuah gubuk kecil, menyampaikan pesan kuat tentang harapan dan pendidikan. Proyek ini berangkat dari ketertarikannya pada isu sosial, khususnya bidang pendidikan. Keterlibatan dosen praktisi, Radityo Widiatmojo, sebagai rekan diskusi sekaligus pembimbing menjadi elemen penting dalam proses kreatif mahasiswa.

Dari ranah visual ke dunia broadcast, Koming Katrina Supraba Dewi juga mencatat prestasi luar biasa dengan meraih Juara 3 dalam News Anchor Competition di ajang COMMFIESTA 2025 yang diadakan oleh Universitas Andalas. Tidak hanya itu, Koming juga menjadi bagian dari tim mahasiswa yang rutin berlatih intensif, didampingi oleh para dosen seperti Miss Wahyu Kristian Natalia dan Bapak Rio Satria. Latihan dilakukan sejak pagi hingga sore hari selama beberapa hari berturut-turut, menunjukkan dedikasi tinggi dalam mengasah kemampuan berbicara di depan kamera. Mahasiswa secara akademik sudah dibekali kemampuan berbicara di depan publik berkat adanya Mata Kuliah Public Speaking yang diampu oleh MC Profesional dan Nasional, yaitu Nur Kholis.

Prestasi di bidang braodcast tak berhenti di Koming. Dua mahasiswi lainnya, Catharina Eka Putri dan Vienna Evelyn, juga menorehkan prestasi membanggakan di ajang News Anchor National Competition KOMFIEST 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Kristen Widya Mandala Surabaya. Catharina, atau akrab dipanggil Arin, masuk dalam Top 4. Sementara Vienna berhasil menembus Top 6. Ketiga mahasiswi ini membuktikan bahwa pembelajaran di ruang kelas dapat teraktualisasi dengan baik dalam ruang-ruang kompetitif nasional, di mana mereka harus tampil secara langsung, berbicara dengan artikulasi yang baik, dan menjaga ekspresi di depan layar.

Dari bidang broadcast, prestasi juga diraih dalam dunia periklanan. Mahasiswa Daniswara dan Kevin Alif Perdana berhasil meraih Juara 3 dalam Advertising Competition yang merupakan bagian dari kegiatan Komfiest 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Dengan pendekatan strategis yang diasah melalui mata kuliah Content Production dan Production Planning, mereka mampu menyusun konsep kampanye yang kreatif dan relevan dengan kebutuhan pasar. Dukungan dosen-dosen seperti Miss Lila Nathania, Pak Bhekti Setyowibowo, Miss Natalia, Pak Rio Satria dan latihan intens menjadi bagian penting dari keberhasilan mereka dalam memproduksi materi kompetisi yang solid.

Tak kalah membanggakan, Laura Magdalena El Audestin, mahasiswi angkatan 2024 (B28), juga berhasil meraih Juara 3 dalam National News Presenter Competition 2025, yang diselenggarakan pada bulan April lalu. Kompetisi ini terbuka untuk mahasiswa dan umum se-Indonesia, sehingga tingkat persaingannya sangat ketat. Laura menunjukkan kemampuan luar biasa dalam membawakan berita secara profesional, hasil dari konsistensinya dalam mengikuti pelatihan Sunib Production dan memanfaatkan pengetahuan dari mata kuliah seperti Public Speaking.

Seluruh pencapaian di atas merupakan bukti nyata bahwa keterlibatan aktif dalam kompetisi memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa. Selain meningkatkan kepercayaan diri, mahasiswa juga belajar bekerja dalam tekanan, menyampaikan gagasan dengan jelas, serta beradaptasi dengan situasi lapangan yang dinamis. Kompetisi juga menjadi ajang pembuktian keterampilan yang selama ini diasah di kelas, memperluas jaringan profesional, dan membuka peluang untuk dikenal lebih luas di industri komunikasi.

Tak kalah penting, keberhasilan mahasiswa ini tak lepas dari peran aktif dosen yang tidak hanya mengajar, tetapi juga hadir sebagai mentor, fasilitator, dan rekan berdiskusi. Dosen-dosen Ilmu Komunikasi BINUS @Malang menunjukkan komitmen tinggi dalam mendampingi mahasiswa, mulai dari proses penyusunan konsep, pelatihan teknis, hingga refleksi pasca lomba. Lingkungan akademik yang kolaboratif seperti ini menciptakan ekosistem belajar yang produktif, kreatif, dan penuh dorongan untuk terus berkembang.

Prestasi-prestasi ini menjadi inspirasi besar bagi seluruh Binusian, terutama bagi mahasiswa baru yang ingin meniti karier di bidang komunikasi. Dengan kurikulum yang aplikatif, dukungan dosen yang luar biasa, serta semangat kolaborasi yang kuat, mahasiswa Ilmu Komunikasi BINUS @Malang siap untuk terus bersinar di tingkat nasional maupun internasional. Mari terus berkarya, berani tampil, dan buktikan bahwa komunikasi adalah kekuatan yang mampu mengubah dunia.

Sekali lagi, Ttrima kasih untuk semua perjuangan mahasiswa dan tak lupa juga ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua dukungan Dosen Ilmu Komunikasi dan rekan-rekan Sunib Production.

Photo by Ameer Basheer on Unsplash