Fostering and Empowering Society Chapter Labuan Bajo

Dalam rangka mengimplementasikan visi BINUS University, “A World-class university fostering and empowering the society in building and serving the nation”, tim dari BINUS Malang menginisiasi sebuah kegiatan proyek inisiatif yang berjudul “Pengembangan Daerah Binaan Destinasi Wisata Premium – Labuan Bajo – Flores”. Adapun kegiatan ini diketuai Frederik Masri Gasa (Prodi Ilmu Komunikasi) dan melibatkan perwakilan dari program studi dan unit yang ada di BINUS Malang diantaranya Etsa Astridya Setiyati (Prodi Kewirausahaan), Galuh Ayu Savitri (Prodi Hubungan Masyarakat), Gusti Pangestu (Prodi Teknik Informatika), Victor Adiluhung Abednego (Prodi Desain Komunikasi Visual), Febby Candra Pratama (Business Incubator), M. Aldiki Febriantono (Research & Publication), Yoseph Benny Kusuma (Student Development), dan Stephanie Hatuleli (Campus Director’s Office & Quality Assurance).

Pada tanggal 21 – 23 Mei, beberapa anggota tim berkunjung ke Labuan Bajo yang dipimpin langsung oleh Bapak Robertus Tang Herman selaku Campus Director BINUS Malang. Ada serangkaian agenda yang dilakukan saat berada di Labuan Bajo, diantaranya adalah audiensi dengan pimpinan Politeknik Elbajo Commodus lalu berlanjut dengan audiensi dengan Kepala Desa Batu Cermin. Kegiatan lain adalah pelatihan kepada UMKM binaan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Manggarai Barat yang dibawakan Ibu Etsa dan training of trainer yang dibawakan Bapak Febby. Adapun jika dikaitkan dengan SDGs, kegiatan yang sudah dilakukan ini menyasar SDG 4, 8 dan 17.

Beberapa kegiatan yang dilakukan selama di Labuan Bajo mendapat respon yang sangat baik dari pemerintah daerah dan juga terutama UMKM dan komunitas yang ada disana. BINUS University senantiasa selalu berkomitmen untuk dapat memberikan dampak positif dalam setiap kegiatan yang dilakukan sehingga masyarakat, terutama masyarakat di wilayah Indonesia Timur. Kiranya kegiatan ini bukan menjadi kegiatan terakhir yang bisa dilakukan BINUS University di Labuan Bajo, namun dapat terus dilakukan di waktu yang akan datang.

Frederik Masri Gasa