Fitur AI Photoshop dan Picsart
Perkembangan teknologi yang pesat seperti kecepatan cahaya memungkinkan membuka era baru digital. Termasuk fitur Artifact Intellegent (AI) yang sering di nikmati oleh banyak masyarakat digital. Teknologi AI dalam bidang fotografi dan videografi telah membawa perkembangan yang cukup signifikan, namun fitur AI telah diterapkan di berbagai aplikasi yang menglobalisasi khususnya Adobe Photoshop dan Picsart. Kedua aplikasi tersebut adalah perangkat lunak pengeditan gambar yang populer dan sering digunakan dalam industri kreatif. Meskipun keduanya menawarkan sejumlah fitur AI yang kuat, ada beberapa perbedaan antara keduanya. Di antara kedua aplikasi tersebut, manakah yang lebih unggul?
Adobe sebagai salah satu pelaku industri teknologi terkini tidak tinggal diam dalam pengembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Dalam laman Adobe merilis fitur baru AI Generative Fill di Adobe Photoshop yang mengguncang masyarakat digital, khususnya personel di industry kreatif. Melalui perilisan versi Beta, pihak Adobe seolah-olah memberi peringatan keunggulan lebih terhadap aplikasi AI lainnya, tidak terkecuali Picsart. Picsart juga memiliki keunggulan tersendiri dalam fitur AI nya dengan menawarkan ruang fleksibelitas berupa beragam template yang sudah tersedia agar pengguna mencari yang sesuai dengan inspirasi yang di inginkannya. Berikut keunggulan dari fitur AI Adobe Photoshop dan Picsart.
Dalam Adobe Photoshop memiliki fitur AI yang menonjol yang disebut Adobe Sensei yang memiliki empat kategori di antaranya penghapusan object otomatis yaitu fitur Photoshop menggunakan teknologi AI untuk secara otomatis mengenali dan menghapus objek yang tidak diinginkan dari gambar dengan presisi yang tinggi. Peningkatan resolusi gambar yaitu dengan menggunakan teknik deep learning, Photoshop dapat meningkatkan resolusi gambar yang rendah menjadi gambar yang lebih tajam dan jelas. Seleksi objek otomatis yaitu fitur yang memungkinkan pengguna untuk dengan cepat dan akurat memilih objek dalam gambar dengan hanya beberapa klik, berkat pengenalan objek yang didukung AI. Dan terakhir yaitu Neural Filters, Photoshop menyediakan berbagai filter neural yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memberikan efek artistik yang unik pada gambar, seperti mengubah ekspresi wajah, mengubah gaya lukisan, atau memberikan efek khusus lainnya.
Sedangkan Picsart memiliki beberapa keunggulan yang tak kalah menariknya dengan Adobe Photoshop. Pertama, AI Effects, yang memungkinkan pengguna memilih dari berbagai kolase galeri yang di miliki Picsart sesuai dengan keinginan pengguna, yang kemudian pengguna bisa mengaplikasikannya sesuai dengan foto pengguna. Efek AI ini dirancang untuk memberikan tampilan kreatif dan unik pada gambar, serta sentuhan artistik. Kedua, Alat kecantikan AI yang dapat meningkatkan penampilan wajah secara otomatis. Ini termasuk menghilangkan noda, meratakan kulit, memperbaiki rambut, dan memberikan efek kecantikan lainnya untuk hasil yang lebih menarik. Ketiga, Content-Aware, yang memungkinkan AI mengisi ruang kosong dalam gambar dengan elemen-elemen yang cocok secara otomatis. Pengguna dapat mengkloning dan menggabungkan elemen yang ada untuk menciptakan komposisi yang harmonis dan menarik.
Secara keseluruhan, Photoshop adalah perangkat lunak yang lebih canggih dan komprehensif, dengan banyak fitur AI yang kuat untuk mengedit dan memanipulasi gambar. Picsart, di sisi lain, fokus pada efek dan alat pengeditan yang lebih mudah digunakan dengan sentuhan artistik. Pilihan antara Photoshop dan Picsart akan tergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi, serta tingkat keahlian dalam pengeditan gambar.