Etika Berkomunikasi dengan Dosen secara Virtual (1)

Pandemi Covid-19 membawa perubahan pola komunikasi dalam berbagai sektor, tak terkecuali dalam bidang pendidikan. Perbedaan yang terlihat adalah jika dulu komunikasi dalam perkuliahan dapat dilakukan secara tatap muka dengan dosen, sekarang semua jenis diskusi hanya dapat dilakukan secara jarak jauh. Berbagai jenis aplikasi seperti WhatsApp dan Zoom pun kini jadi makin akrab di kalangan mahasiswa dan dosen.

 Perubahan jenis komunikasi ini pada akhirnya ikut membawa perubahan pada pola komunikasi antara dosen dan mahasiswa.  Ketika menghubungi dosen, mahasiswa harus memperhatikan aturan-aturan tertentu supaya jangan sampai dianggap tidak sopan. Inilah beberapa aturan umum mengenai etika berkomunikasi dengan dosen.

1. Memperhatikan waktu.

Mahasiswa hendaknya selalu memperhatikan waktu ketika akan menghubungi dosen. Sebisa mungkin jangan menghubungi dosen di luar jam kerja atau ketika sudah larut malam karena akan mengganggu waktu istirahat para dosen. Waktu yang tepat untuk menghubungi dosen yaitu pada saat jam kerja atau sekitar pukul 7 pagi hingga 5 sore. Ketika ingin menelpon dosen, sebaiknya menghubungi dosen melalui chat terlebih dahulu untuk menanyakan kesediaan waktunya. Hal ini juga untuk mencegah adanya panggilan masuk yang mungkin mengganggu dosen yang sedang mengajar.

 

2. Mengucapkan salam.

Mengucapkan salam untuk mengawali percakapan adalah yang penting dan kadang terlupakan. Mahasiswa yang memiliki etika baik pasti mengucapkan ‘selamat pagi/siang/sore’ kepada dosen sebelum masuk ke inti utama pesan yang akan disampaikan.

3. Mengucapkan kata “Maaf” dan “Terima kasih”.

Mengucapkan kata maaf adalah bentuk sopan-santun dan kerendahan hati mahasiswa pada dosen. Contoh saat mengirimkan pesan, awali dengan ‘mohon maaf sebelumnya’ atau ‘maaf mengganggu waktu Bapak/Ibu’. Selain itu, saat sudah selesai dan mendapatkan jawaban dari dosen, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih atas waktu dan bantuan dari bapak/ibu yang bersangkutan.

Penulis: Fira Malinda Syarani

Editor: Lila Nathania, S.I.Kom., M.Litt.