Gelap-Gelapan tapi Nyaman: Rahasia Dark Mode & Light Spot di UI/UX

Landasan Teori UI/UX
User Experience, yaitu memastikan pengguna dapat menggunakan produk dengan efektif, efesien, dan merasa nyaman serta puas, User Interface pada digital product yang berarti bagaiman desain tata letak yang disuguhkan aplikasi. Menurut Wahyuni & Dewi (2018), User Interface tidak sekadar segi warna dan bentuk namun bagaimana sebuah produk mempersembahkan alat atau tools yang sesuai dengan pengguna untuk memenuhi keinginanya. Dan User Experience menurut kutipan artikel dari Norman Nielsen (2018), User Experience merupakan seluruh bagian yang berhubungan denganinteraksi pengguna disaat menggunakan layanan sebuah produk
Fakta Dark Mode & Light Mode
Banyak orang menyukai mode terang dan gelap. Studi terkini menunjukkan bahwa lebih dari 80% pengguna lebih menyukai mode gelap karena terlihat keren dan nyaman di mata. Mode gelap begitu populer sehingga 91% hingga 95% dari semua pengguna perangkat mengatakan mereka lebih menyukai mode gelap daripada mode terang!
Mode terang lebih mudah dibaca dan cocok untuk orang dengan masalah penglihatan, sedangkan mode gelap sedang populer dan memberikan tampilan yang bergaya.
Mode terang sudah biasa dan dapat diakses oleh banyak orang; mode ini menampilkan warna dengan akurat, yang penting untuk desain dan bidang medis. Namun, mode gelap terlihat mencolok, nyaman di mata, dan dapat menghemat daya pada beberapa layar. Namun, mode gelap dapat mengacaukan warna dan tidak selalu cocok untuk bacaan yang panjang atau tempat yang terang.
Dark Mode Vs Light Mode
Dark Mode UI (User Interface) adalah mode tampilan di mana elemen antarmuka seperti teks dan ikon menjadi lebih terang atau berwarna kontras, dan warna background utama UI menjadi gelap atau hitam. Untuk menghindari ketegangan mata, dapatkan kontras yang tepat. Gunakan nuansa abu-abu yang lembut dan warna-warna cerah untuk terlihat menarik dan nyaman di mata.
Manfaat :
- Pengurangan kelelahan mata: Warna gelap pada background dapat menenangkan mata dan membuatnya lebih nyaman, terutama di bawah sinar matahari.
- Penghematan daya baterai: Pixel berwarna hitam tidak memerlukan energi lebih banyak, khususnya pada perangkat seluler dengan layar OLED atau AMOLED.
- Aesthetic & Modern: Dark Mode sering dianggap sebagai pilihan yang lebih modern dan elegan, memberikan tampilan yang berbeda dan menarik bagi kamu sebagai use.
Mode terang adalah tampilan antarmuka yang memiliki teks berwarna gelap di atas latar belakang yang lebih terang. Karena kemiripannya dengan media cetak tradisional, seperti kertas putih dengan tinta hitam, desain ini telah lama menjadi standar dalam berbagai aplikasi dan situs web
Manfaat :
- Keterbacaan Tinggi: Teks gelap di atas latar belakang terang memberikan kontras yang baik, membuat konten lebih mudah dibaca, terutama di tempat yang terang.
- Keserbagunaan: Berfungsi dengan berbagai jenis konten dan aplikasi, termasuk yang berfokus pada teks panjang, seperti artikel atau dokumen.
- Kemudahan Aksesibilitas: Kontras yang jelas antara teks dan latar belakang membuat mode terang lebih mudah diakses bagi pengguna dengan gangguan penglihatan.
REFERENCES :
- Kud, M. (2023, August 2). Light Mode vs Dark Mode in UI/UX Design | Bootcamp.Medium.https://medium.com/design-bootcamp/ui-ux-design-a-beautiful-dance-of-light-and-dark-a94b1cbc0634
- BuildWithAngga. (n.d.). Penggunnaan Dark Mode pada UI Design | BuildWithAngga. BuildWithAngga. https://buildwithangga.com/tips/penggunnaan-dark-mode-pada-ui-design
Comments :