Dalam era globalisasi mahasiswa ilmu komunikasi diharapkan dan dituntut untuk mampu berinteraksi dengan berbagai individu yang mempunyai latar belakang kebudayaan yang berbeda. Namun perbedaan bahasa, nilai, norma, serta gaya komunikasi seringkali menjadi hambatan dalam komunikasi antarbudaya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka yang dapat dipersiapkan khususnya oleh mahasiswa ilmu komunikasi yaitu mempelajari pengetahuan yang diajarkan pada mata kuliah komunikasi antarbudaya serta mampu menerapkan dalam kehidupannya sehari-hari agar komunikasi dapat berjalan secara efektif.

Strategi yang dapat dilakukan adalah meningkatkan kesadaran budaya dengan memahami perbedaan dan kesamaan antarbudaya, sehingga dapat menghindari stereotip dan prasangka. Menggunakan bahasa yang jelas dan menyesuaikan konteks juga merupakan strategi agar komunikasi berjalan dengan efektif.

Mahasiswa juga perlu mengoptimalkan keterampilan untuk berempati agar mampu memahami pandangan dari orang lain serta membangun komunikasi secara lebih harmonis. Pemanfaatan teknologi dan media digital juga dapat menjadi alat untuk memperluas wawasan budaya serta memperlancar komunikasi lintas budaya. Dengan menerapkan strategi-strategi tersebut, mahasiswa Ilmu Komunikasi dapat lebih efektif dalam berinteraksi di lingkungan multikultural, baik dalam dunia akademik maupun profesional.

Sumber: google image

 

DAFTAR PUSTAKA

Putri, K. W., Widiyanarti, T., Putri, K. A. W., Naila, S. S., Mukhlisin, A. S., Purwanto, E., & Rahmah, A. (2024). Mengatasi Hambatan Komunikasi Antar Budaya. Indonesian Culture and Religion Issues, 1(4), 9-9.