Sumber: Freepik

Pendahuluan

Artificial Intelligence (AI) merupakan teknologi yang dirancang untuk meniru kecerdasan manusia dengan memungkinkan mesin menjalankan tugas-tugas berbasis pemrosesan data dan pengambilan keputusan untuk berbagai keperluan ilmiah maupun lainnya (Rumahorbo & Dewayanto, 2023).

Menurut Triatmaja (2019), Artificial Intelligence (AI) memainkan peran krusial dalam masa depan profesi akuntansi dan audit. Oleh karena itu, mahasiswa yang menekuni bidang akuntansi perlu memahami teknologi ini serta mempersiapkan diri untuk berkolaborasi dengan artificial intelligence dalam dunia kerja.

Sebelum kehadiran Artificial Intelligence (AI), analisis data keuangan membutuhkan waktu yang cukup lama serta keterampilan mendalam dalam mengoperasikan perangkat lunak akuntansi. Namun, di era Revolusi Industri 4.0, AI telah merevolusi proses ini dengan menghadirkan otomatisasi dan sistem pengendalian yang lebih canggih. Kehadirannya tidak hanya mempercepat pencatatan transaksi, tetapi juga meningkatkan efisiensi dalam penyusunan laporan keuangan, menjadikan proses akuntansi lebih praktis dan akurat (Muawanah et al., 2022).

 

Peran AI dalam Analisis Data

Menurut Rich  and  Knight  (1991) Artificial intelligence  (AI)  adalah  bidang  penelitian  yang  berfokus  pada bagaimana cara  membuat  komputer  mampu  melaksanakan  tugas-tugas  yang  saat  ini dilakukan lebih baik oleh manusia. Teknologi AI memiliki potensi untuk mendukung analisis data  dan  pengambilan  keputusan  dengan  lebih  akurat  dan  efisien.

Artificial Intelligence (AI), dengan bantuan algoritma bisa membuat proses memasukkan data  secara  otomatis,  menganalisis  tren  keuangan,  dan  meningkatkan keputusan membuat keputusan (Hasan, 2021). Hal  ini  mencerminkan  peran  signifikan teknologi-teknologi ini dalam menghadirkan perubahan dalam dunia akuntansi, memperkaya analisis  keuangan,  dan  memastikan  integritas  serta  keamanan  data  transaksi (Juliayani et al., 2024).

Dengan   teknologi   AI   akuntan   dapat menyusun laporan keuangan  yang lebih detail dan akurat. AI juga dapat  digunakan dalam analisis prediktif dan peramalan keuangan berdasarkan data historis, jadi akuntan disini bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dan perencanaan keuangan yang lebih efektif. AI juga bisa digunakan untuk mendeteksi jika ada pola yang mencurigakanatau kejanggalan dalam data keuangan (Juliayani et al., 2024).

 

Manfaat dan Tantangan

Menurut Arie (2024), transformasi  ini  membawa  berbagai  manfaat  bagi  profesi  akuntansi.  Pertama, efisiensi operasional meningkat dengan otomatisasi proses yang memakan waktu, seperti pemrosesan faktur dan rekonsiliasi akun. Kedua, kualitas analisis keuangan mengalami peningkatan signifikan, memungkinkan auditor dan akuntan untuk mengidentifikasi pola dan anomali yang sebelumnya sulit terdeteksi. Ketiga, pengambilan keputusan strategis dapat  dilakukan  dengan  lebih  tepat  berkat  prediksi  berbasis  data  yang  akurat.

Pembukuan   untuk   data-data   keuangan   mengenai kegiatan usaha dapat dibuat secara otomatis, akurat, lengkap, dan jauh    lebih    cepat    menggunakan perangkatlunak    akuntansi    ketimbang    dengan membuatnya secara manual (Prasetio, 2024).

Namun, perkembangan ini juga menghadirkan tantangan bagi para akuntan. Mereka dituntut untuk mengembangkan keterampilan baru dalam mengelola dan menganalisis data dalam jumlah besar serta memahami cara kerja teknologi AI. Selain itu, aspek keamanan informasi dan perlindungan data pribadi menjadi semakin penting dan harus mendapat perhatian lebih untuk menghindari potensi risiko dalam penggunaannya (Arie. 2024).

 

Referensi

Arie, A. P. P. (2024). Transformasi akuntansi di era big data dan teknologi artificial intelligence (AI). Jurnal Cahaya Mandalika ISSN 2721-4796 (Online)5(2), 937-943.

Hasan, A. R. (2021). Artificial Intelligence (AI) in accounting & auditing: A Literature review. Open Journal of Business and Management10(1), 440-465.

Juliyani, E., Rahmadani, H. N., Berliandes, W., & Azmi, Z. (2024). Blokchain dan AI Technology: Pembawa Perubahan Baru dalam Perspektif Akuntansi. Akuntansi3(1), 159-173.

Muawanah, A., Adawiyah, D., Maisarah, I., Ali, M. R. A., & Widiastuti, N. P. E. (2022). Auditor Behavior Responding to the Emergence of Artificial Intelligence in the Audit Process. Jurnal Publikasi Ekonomi Dan Akuntansi2(1), 52-60.

Prasetio, T. (2024). Persepsi Mahasiswa Program Studi Akuntansi Terhadap Dampak Artificial Intelligence Pada Profesi Akuntan. Jurnal Perspektif22(1), 29-36.

Rich, E., & Knight, K. (1991). Artificial Intelligence Second Edition, 1991.

Rumahorbo, H. H., & Dewayanto, T. (2023). Pengaruh transformasi digital: Kecerdasan buatan dan internet of things terhadap peran dan praktik audit internal: Systematic Literature Review. Diponegoro Journal of Accounting12(4).

Triatmaja,  M.  F. (2019).  Dampak  Artificial Intelligence     (AI)     Pada     Profesi Akuntan. Seminar   Nasional   Dan The   6th   Call   For   Syariah   Paper (SANCALL) 2019, 1007–1019.