The True of Emotional Intelligence (EQ) & Lifestyle Intelligence (LQ)
Kesehatan psikologi merupakan kunci hidup yang berkualitas dan berakar dalam budaya kita, sayangnya pengaruh perilaku gaya hidup yang sehat masih belum optimal. Sehingga diperlukan konsep akurat untuk memotivasi individu berubah yaitu konsep emotional intelligence (EQ) yang mencakup perilaku emosional hingga sosial sebagai bentuk kecerdasan untuk kesehatan mental dan lifestyle intelligence (LQ).
EQ berkaitan erat dengan cabang psikologi yaitu psikologi kognitif karena mempelajari bagaimana seseorang memproses informasi emosional dan mengambil keputusan berdasarkan emosi. Selain itu, psikologi sosial karena melihat bagaimana emotional intelligence mempengaruhi interaksi sosial, pembentukan hubungan, dan pemecahan konflik. Dan psikologi kepribadian karena emotional intelligence merupakan salah satu aspek kepribadian yang membentuk cara manusia berinteraksi dengan dunia. Tidak hanya EQ saja, LQ juga berkaitan dengan psikologi yaitu psikologi positif karena fokus pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup. Lalu psikologi kesehatan karena hubungan antara gaya hidup dengan kesehatan fisik dan mental. Kemudian psikologi lingkungan karena mempelajari dampak gaya hidup terhadap lingkungan dan keberlanjutan.
Emotional Intelligence (EQ) mencakup kemampuan individu dalam memahami, mengenali, dan mengelola emosi diri serta emosi orang lain. Individu yang memiliki EQ tinggi cenderung memiliki:
- Self-regulation: Individu mampu mengelola emosi diri, baik emosi positif maupun negatif.
- Self-awareness: Individu mampu mengenali emosi diri dan bagaimana emosi tersebut mempengaruhi pikiran dan tindakannya.
- Social Skill: Individu mampu membangun hubungan yang baik dengan orang lain.
- Empati: Individu mampu merasakan dan memahami emosi orang lain.
- Motivasi: Individu memiliki motivasi yang kuat untuk menetapkan tujuan dan hasil yang diinginkan.
Lifestyle Intelligence (LQ) mencakup kemampuan individu dalam menciptakan dan mempertahankan gaya hidup yang seimbang, sehat, dan bermakna. Individu yang memiliki LQ tinggi cenderung memiliki:
- Prioritas: Individu mampu menyeimbangkan aspek kehidupannya seperti keluarga, pekerjaan, hobi.
- Fleksibilitas: Individu mampu beradaptasi dengan tantangan dan perubahan dalam hidup.
- Mindfulness: Individu mampu hadir sepenuhnya dalam momen saat ini dan menikmati hidup.
- Resiliensi: Individu mampu bangkit dari kegagalan yang dialami dan menghadapi kesulitan.
Berikut adalah cara meningkatkan emotional intelligence dan lifestyle intelligence:
- Melatih kesadaran diri seperti melakukan meditasi atau membuat jurnal harian.
- Meningkatkan empati seperti mendengarkan orang dengan aktif atau menjadi sukarelawan.
- Mengelola emosi seperti mengubah pola pikir atau mengenal emosi diri.
- Meningkatkan keterampilan sosial seperti menjalin hubungan yang positif atau belajar menyelesaikan konflik dengan damai.
- Menetapkan tujuan seperti membuat tujuan atas hal yang spesifik, terukur, dapat dicapai, dan relevan.
- Membuat gaya hidup yang sehat seperti olahraga.
- Mengelola stres seperti melakukan kegiatan yang menyenangkan misalnya hobi.
Referensi:
- Glauberman, L. (2024). Mastering Lifestyle Intelligence: An Ecological Approach. Psychology Today.
- Triyunanti, C. R. (2024). Cara Menerapkan Gaya Hidup yang Cerdas ala Psikolog: Sadar akan LQ.
Comments :