Mengenal Cat Duco Kayu

Pada dasarnya, cat duco adalah jenis cat yang dimanfaatkan untuk proses tahap akhir atau finishing dengan cara menyemprotkannya pada objek yang dicat dengan bantuan alat spray gun. Cat duco umumnya terbuat dari bahan nitrocellulose (NC) yang biasa ditemukan juga pada cat khusus mobil, mesin industri, dan alat berat lainnya. Namun kini cat duco juga dapat digunakan untuk finising furniture yang terbuat dari material kayu dan juga besi seperti pintu, jendela, meja, lemari, dan objek lainnya.

Proses finishing dengan cat jenis ini memang membutuhkan waktu yang lebih lama karena dibutuhkan teknik khusus dan harus detail dalam pengaplikasiannya. Meskipun demikian, proses finishing ini pun akan menghasilkan tampilan furniture yang indah. Seiring dengan perkembangan zaman, saat ini produsen cat duco kayu sudah menyediakan dua varian cat duco, yaitu cat duco solvent based dan juga cat duco water based. Berikut di bawah ini akan dijelaskan perbedaan antara keduanya.

Perbedaan Cat Duco Water Based Dan Solvent Based

Cat duco water based memiliki hasil akhir yang tidak kalah cantik dengan cat duco solvent based. Bahkan, warna pada permukaan yang dicat juga akan terlihat lebih cerah dan menarik. Selain itu, cat duco water based juga disebut-sebut lebih eco-friendly atau ramah lingkungan. jika masih menggunakan cat duco solvent based yang harus dicampur dengan thinner, sebaiknya segera beralih kepada produk yang lebih aman, yaitu cat duco water based.

Penggunaan thinner sebagai pelarut dapat menimbulkan risiko beberapa penyakit seperti iritasi, menyebabkan pusing, dan batuk. Hal ini dikarenakan bahan thinner yang mengandung logam berat dapat terhirup masuk ke dalam alat pernapasan manusia ketika cat mengalami penguapan. Akan tetapi ketika menggunakan cat duco water based, kamu akan menggunakan pelarut air di mana baunya tidak menyengat. Kamu juga tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli thinner sebagai bahan pelarut.

Cara Pengaplikasian Cat Duco Kayu

Adapun tahapan yang harus dilalui oleh tukang dalam proses pengecatan dengan menggunakan cat duco kayu adalah sebagai berikut :

  • Tutup bagian permukaan furniture yang tidak akan dicat dengan menggunakan koran dan selotip. Misalkan ketika mengecat pintu atau jendela maka yang biasanya ditutupi adalah bagian kaca (jika terdapat elemen kaca pada furniture) dan handle pintu.
  • Gunakan amplas gird #100 untuk mengamplas permukaan kayunya.
  • Selanjutnya tutup permukaan kayu dengan dempul secara merata dan tutup jika ada lubang atau cacat pada kayu. Gunakan dempul wood putty atau polyester putty 2 komponen atau 1 komponen, misalnya sanpolac, Alfagloss, Isamu dll.
  • Biarkan kurang lebih selama 2 jam agar mengering sempurna. Selanjutnya gunakan amplas grid 120 -180 untuk mengamplas seluruh permukaannya, lebih bagus lagi jika menggunakan mesin amplas orbital sander.
  • Setelah halus merata, aplikasikan cat primer Bioduco dengan cara mencampurkan air dan aduk secara merata. Selanjutnya, kamu bisa mulai mengaplikasikan dengan spray gun ke seluruh permukaan kayu.
  • Tunggu cat primer tersebut mengering sempurna dan kemudian dilanjutkan dengan pengamplasan dengan amplas grid #240/280, pengamplasan bisa dilakukan dengan cara basah atau kering.
  • Lapisan selanjutnya adalah cat duco. Gunakan Bioduco, Nippe 2000, Danagloss, Blinken atau yang lainnya yang masing-masing memiliki beragam pilihan warna. Selanjutnya campurkan cat duco water based tersebut dengan air yang disesuaikan komposisinya sesuai pada keterangan di dalam kemasan. Setelah itu kamu bisa menyemprotkan ke seluruh permukaan kayu dengan menggunakan spary gun.
  • Setelah mengering sempurna, kamu juga dapat melapisinya dengan clear gloss atau clear doff.  Untuk menghasilkan permukaan yang mengkilap kamu dapat menggunakan glossy clear coat. Sementara untuk mendapatkan hasil permukaan yang teduh atau agak gelap, kamu bisa melapisinya dengan doff clear coat.

Kelebihan Cat Duco

Adanya cat duco kayu ini memiliki beberapa kelebihan yaitu seperti berikut:

  • Cat duco dapat digunakan pada furniture atau material baik dalam ruangan atau luar ruangan.
  • Memiliki ketahanan yang bagus sehingga memiliki warna cat yang lebih tahan lama, bahkan dalam jangka waktu lebih dari tiga tahun.
  • Lapisan yang dihasilkan tidak berbau, halus dan sangat mudah diaplikasikan.
  • Hasil akhir dari warna cat akan lebih jernah dan tidak akan menguning karena rendahnya kandungan formalin.

Kekurangan Cat Duco

Walaupun cat duco ini mempunyai banyak sekali kelebihan, tetap saja cat ini memiliki kekurangan yang perlu juga kamu pertimbangkan sebelum mengaplikasikannya pada hunian. Berikut ini kelemahan dari cat duco adalah:

  • Membutuhkan waktu pengerjaan yang lebih lama karena banyaknya proses pengaplikasian yang harus dilakukan terlebih dahulu.
  • Cat duco solvent based dapat memicu timbulnya berbagai penyakit seperti batuk, iritasi kulit, dan pusing bagi mereka yang sensitif terhadap bahan-bahan pembuat cat duco tersebut. Untuk itu, jika kamu memiliki anak kecil pastikan mainanan yang digunakan menggunakan finishing cat duco water-based untuk meminimalisir risiko.
  • Harga cat duco cenderung relatif lebih mahal jika dibandingkan dengan cat furniture jenis lainnya.

Baca juga: Jenis Kayu yang Tepat Untuk Pembuatan Furniture

Aplikasi Cat Duco Kayu

Cat duco kayu dapat digunakan untuk berbagai aplikasi dalam industri kayu dan furniture, antara lain:

  • Furniture: Membuat furniture seperti lemari, meja, kursi, dan tempat tidur dengan finishing yang halus dan mengkilap.
  • Interior: Mengecat panel dinding, pintu, jendela, atau aksen dekoratif untuk memberikan tampilan yang modern dan mewah.
  • Aksesori: Mengaplikasikan pada aksesori kayu seperti rak buku, frame gambar, atau hiasan dinding untuk menonjolkan keindahan kayu dan memberikan perlindungan tambahan.

Tips Penggunaan Cat Duco Kayu

  1. Persiapan Permukaan yang Baik: Pastikan permukaan kayu dalam kondisi bersih dan halus sebelum mengaplikasikan cat duco. Hilangkan debu, kotoran, dan noda yang dapat mempengaruhi hasil akhir.
  2. Pemilihan Metode Aplikasi: Gunakan teknik penyemprotan untuk hasil yang lebih halus dan merata, atau kuas dan roller untuk area yang lebih kecil dan detail.
  3. Aplikasi Berlapis: Terapkan cat duco dalam beberapa lapisan tipis untuk mencapai hasil yang optimal. Pastikan untuk mengeringkan setiap lapisan sepenuhnya sebelum menerapkan lapisan berikutnya.
  4. Penyimpanan dan Penggunaan Yang Aman: Simpan cat duco dalam wadah yang tertutup rapat dan jauhkan dari sinar matahari langsung untuk mencegah perubahan kualitas. Gunakan peralatan pelindung diri seperti masker dan sarung tangan saat mengaplikasikan cat.

Perawatan Rutin: Jaga permukaan yang telah dicat duco dengan membersihkan secara rutin dan menghindari paparan langsung terhadap benda panas atau tajam yang dapat merusak lapisan.

 

Wahyu Waskito P., S.Sn., M.Ds.