Latar Belakang

Pengen.Bersih hadir sebagai solusi jasa cuci sepatu yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa BINUS Kemanggisan. Di tengah kehidupan kampus yang dinamis dan penuh kesibukan, mahasiswa seringkali tidak memiliki waktu untuk merawat sepatu mereka sendiri. Kondisi inilah yang mendorong lahirnya Pengen.Bersih sebagai layanan perawatan sepatu yang cepat, terjangkau, dan berkualitas. Sebelum melakukan peluncuran resmi dan investasi operasional yang lebih besar, tim Pengen.Bersih melakukan validasi pasar untuk memastikan kesesuaian produk dengan kebutuhan pasar serta memahami ekspektasi spesifik dari target konsumen.

Mengenal Target Konsumen

Target utama Pengen.Bersih adalah mahasiswa aktif S1 BINUS Kemanggisan dengan rentang usia 18 hingga 25 tahun. Mereka umumnya berasal dari keluarga dengan tingkat ekonomi menengah dan tinggal di sekitar kawasan Jakarta Barat. Dari segi gaya hidup, target konsumen ini adalah generasi digital native yang aktif, mobile, dan sangat memperhatikan penampilan. Mereka menghargai kenyamanan, efisiensi, serta nilai yang sepadan dengan uang yang dikeluarkan. Kesibukan dengan perkuliahan dan kegiatan organisasi membuat mereka tidak sempat mencuci sepatu sendiri. Mayoritas dari mereka menggunakan sneakers dan sepatu kasual untuk aktivitas sehari-hari, dengan kepemilikan rata-rata dua hingga lima pasang sepatu untuk rotasi.

Metode Validasi

Validasi pasar dilakukan melalui stand fisik yang ditempatkan di area dengan lalu lintas tinggi di kampus BINUS Kemanggisan selama 180 menit. Metode ini dipilih karena memungkinkan interaksi langsung dengan calon konsumen, memberikan kesempatan untuk menjelaskan konsep bisnis, dan menjawab pertanyaan secara real-time. Kehadiran fisik juga menciptakan rasa percaya dan keingintahuan dari pengunjung. Formulir digital digunakan untuk mengumpulkan data kuantitatif maupun kualitatif dari responden. Total responden yang berpartisipasi mencapai 48 mahasiswa, yang dianggap cukup representatif untuk validasi awal di satu lokasi kampus.

Temuan dan Insight

Hasil survei mengungkapkan tiga segmen utama konsumen. Segmen terbesar adalah pengguna kasual yang mencapai 67 persen, yaitu mereka yang mencuci sepatu hanya ketika sudah sangat kotor atau menjelang acara penting. Kelompok ini cenderung sensitif terhadap harga dan menyukai promo serta paket bundling. Segmen kedua adalah pengguna aktif sebesar 29 persen yang sudah memiliki kebiasaan merawat sepatu secara rutin dan bersedia membayar lebih untuk kemudahan serta kualitas. Sisanya adalah non-pengguna yang sangat kecil, hanya 4 persen, yang kemungkinan mencuci sendiri atau tidak terlalu peduli dengan perawatan sepatu.

Dari sisi feedback kualitatif, mayoritas responden menekankan pentingnya kebersihan hasil cucian sebagai ekspektasi dasar yang wajib dipenuhi. Sensitivitas harga juga sangat tinggi mengingat target pasar adalah mahasiswa, sehingga kebutuhan akan promo seperti buy one get one dan program loyalitas sangat terasa. Menariknya, sebagai generasi digital native, responden juga mengharapkan integrasi teknologi seperti aplikasi tracking progress dan layanan express satu hari.

Tantangan dan Strategi

Beberapa tantangan teridentifikasi selama proses validasi. Pertama adalah bias sampel karena responden yang mendekati stand cenderung sudah tertarik dengan perawatan sepatu. Kedua adalah variasi kualitas respons dengan beberapa jawaban yang terlalu singkat. Tantangan terbesar adalah memenuhi ekspektasi 56 persen responden yang menginginkan pengerjaan satu hari, mengingat faktor cuaca dan keterbatasan kapasitas operasional. Untuk mengatasinya, Pengen.Bersih merencanakan sistem kuota terbatas untuk layanan express, komunikasi proaktif jika ada delay, serta investasi pada peralatan pengeringan cepat.

Langkah Selanjutnya

Sebagai tindak lanjut, Pengen.Bersih akan fokus pada spesialisasi pembersihan sneakers dengan investasi pelatihan teknik selama 40 jam dan pembuatan SOP internal untuk berbagai tipe sneakers populer. Sistem jaminan kualitas juga akan diterapkan dengan dokumentasi foto before-after, inspeksi visual menyeluruh, dan follow-up kepada pelanggan 24 jam setelah pengerjaan selesai.

Kesimpulan

Validasi pasar yang dilakukan Pengen.Bersih menunjukkan potensi pasar yang kuat di kalangan mahasiswa BINUS Kemanggisan. Tingkat awareness yang tinggi terhadap jasa cuci sepatu memberikan fondasi yang baik untuk peluncuran bisnis. Namun, keberhasilan akan sangat bergantung pada kemampuan menawarkan diferensiasi yang jelas melalui kualitas layanan yang konsisten, harga yang kompetitif, dan pengalaman pelanggan yang memuaskan di tengah persaingan yang ketat.