People Innovation Excellence
 

Tingkatan Protoype

Terdapat beberapa tingkatan atau tahapan dalam pengembangan prototipe, yang mewakili derajat keterperincian dan kompleksitas dari prototipe tersebut. Berikut adalah beberapa tingkatan prototype yang umumnya digunakan:

  1. Tingkatan 1: Konsep atau Wireframe: Pada tingkatan ini, prototipe berupa sketsa atau tampilan kasar yang lebih fokus pada konsep dasar dan tata letak. Biasanya digunakan untuk memvisualisasikan ide awal dan aliran interaksi dasar. Wireframe memberi gambaran kasar tentang struktur dan tampilan antarmuka.
  2. Tingkatan 2: Low-Fidelity Prototype: Prototipe low-fidelity merupakan perkembangan dari wireframe dengan penambahan sedikit detail, seperti warna dan teks. Ini mungkin mencakup elemen-elemen dasar yang membantu menggambarkan aliran interaksi dan fitur-fitur utama. Alat seperti Balsamiq atau sketsa tangan umumnya digunakan untuk tingkatan ini.
  3. Tingkatan 3: Medium-Fidelity Prototype: Prototype medium-fidelity lebih mendekati tampilan akhir produk. Antarmuka pengguna direpresentasikan lebih jelas dengan penambahan elemen visual seperti ikon, gambar, dan warna. Ini dapat mencakup interaksi yang lebih lanjut, seperti simulasi perpindahan antarhalaman atau perubahan status elemen.
  4. Tingkatan 4: High-Fidelity Prototype: Prototipe high-fidelity sangat mendekati tampilan akhir produk atau aplikasi. Detail grafis lebih tinggi, termasuk desain visual yang lebih kaya dan animasi yang lebih realistis. Ini juga mencakup interaksi yang lebih kompleks, seperti animasi transisi halaman atau respons elemen terhadap interaksi pengguna.
  5. Tingkatan 5: Functional Prototype: Prototipe fungsional mencakup seluruh aspek interaksi dan fungsionalitas produk atau aplikasi. Ini bisa berupa prototipe yang dapat dijalankan, seperti aplikasi berbasis web atau perangkat lunak yang mewakili fitur-fitur utama dengan tingkat keterperincian yang tinggi.
  6. Tingkatan 6: Production Prototype: Ini adalah prototipe paling matang dan siap untuk produksi. Prototipe produksi memiliki semua fitur dan fungsi yang direncanakan, serta mungkin telah melalui pengujian dan validasi yang ekstensif. Prototipe ini mungkin digunakan sebagai dasar untuk pengembangan produk secara penuh.

Penting untuk memilih tingkatan prototype yang sesuai dengan tujuan Anda. Tingkatan yang lebih tinggi biasanya memerlukan investasi lebih banyak waktu dan sumber daya, tetapi juga memberikan gambaran yang lebih mendekati produk akhir. Di sisi lain, tingkatan yang lebih rendah dapat membantu Anda dengan cepat menguji dan memvalidasi konsep sebelum melakukan komitmen yang lebih besar dalam pengembangan.


Published at :
Leave Your Footprint

    Periksa Browser Anda

    Check Your Browser

    Situs ini tidak lagi mendukung penggunaan browser dengan teknologi tertinggal.

    Apabila Anda melihat pesan ini, berarti Anda masih menggunakan browser Internet Explorer seri 8 / 7 / 6 / ...

    Sebagai informasi, browser yang anda gunakan ini tidaklah aman dan tidak dapat menampilkan teknologi CSS terakhir yang dapat membuat sebuah situs tampil lebih baik. Bahkan Microsoft sebagai pembuatnya, telah merekomendasikan agar menggunakan browser yang lebih modern.

    Untuk tampilan yang lebih baik, gunakan salah satu browser berikut. Download dan Install, seluruhnya gratis untuk digunakan.

    We're Moving Forward.

    This Site Is No Longer Supporting Out-of Date Browser.

    If you are viewing this message, it means that you are currently using Internet Explorer 8 / 7 / 6 / below to access this site. FYI, it is unsafe and unable to render the latest CSS improvements. Even Microsoft, its creator, wants you to install more modern browser.

    Best viewed with one of these browser instead. It is totally free.

    1. Google Chrome
    2. Mozilla Firefox
    3. Opera
    4. Internet Explorer 9
    Close