Value Co-Creation: Membangun Nilai Bersama dalam Strategi Pemasaran
oleh : Stefanus Rumangkit – Lecturer Binus Entrepreneurship Center
Salah satu prinsip dalam manajemen pemasaran adalah semua aktivitas dalam perusahaan harus berorientasi pelanggan. Hal ini dikarenakan, pelanggan merupakan fokus dari sebuah perusahaan tersebut. Dengan berfokus pada pelanggan, perusahaan dapat memahami kebutuhan, preferensi, dan harapan pelanggan mereka. Berdasarkan teori service dominant logic terjadi pergeseran paradigma pemasaran dari fokus pada produk dan layanan menjadi fokus pada kolaborasi. Menurut teori ini, nilai diciptakan dalam interaksi antara penyedia layanan dan pelanggan. Dalam konteks ini, pemasaran yang berorientasi kepada pelanggan mengakui peran aktif pelanggan dalam menciptakan nilai bersama.
Teori service dominant logic mengedepankan konsep value co-creation. Dalam konsep value co-creation, pelanggan dianggap sebagai mitra dalam menciptakan nilai. Pelanggan tidak hanya dilihat sebagai penerima pasif produk atau layanan, tetapi juga sebagai kontributor yang berperan aktif dalam proses penciptaan nilai. Dengan melibatkan pelanggan dalam kolaborasi dan partisipasi, perusahaan dapat memanfaatkan pengetahuan dan kreativitas pelanggan untuk meningkatkan nilai yang dihasilkan. Ketika pelanggan terlibat dalam penciptaan nilai, mereka merasa lebih diperhatikan dan dihargai. Ini dapat meningkatkan kepuasan pelanggan karena mereka memiliki peran aktif dalam memperoleh nilai yang mereka inginkan.
Published at :