Peluang usaha sampingan penukaran uang
Oleh Haryatno – D5655
Menjelang lebaran, pelaku bisnis jasa penukaran uang mulai menjamur di pinggir jalan.Untuk memulai bisnis ini, modal minimum para penjaja uang receh tidak lah kecil, bisa mencapai puluhan juta rupiah.Seperti Hutagaol, pelaku bisnis penukaran uang receh di Jalan Kalimalang, Jakarta Timur, bercerita bahwa dia sudah menggeluti bisnis jasa ini sejak tahun 2017, dengan modal awal saat itu Rp10 juta.Jika dilihat berdasarkan profil pekerjaan Hutagaol, modal tersebut cukup besar.Dia merupakan pengemudi ojek online, dan sang istri adalah ibu rumah tangga.Pendapatan harian keduanya tidak menentu.” ya dari pinjaman ada, dari hasil tabungan.Pinjaman uang itu kan pasti akan balik karena uangnya memang tidak dibelanjakan barang,” kata Hutagaol .Hutagaol menganggap bisnis seperti ini bukan sebagai bisnis yang menjanjikan. Terlebih, bisnis ini hanya bisnis musiman. Dia enggan menyampaikan keuntungan dalam sehari dari bisnis ini. Di sana, sudah ada koordinator langganan yang mengakomodir para pelaku bisnis dadakan seperti Hutagaol.Modal awal berbisnis ini sekitar Rp20 juta.Uang tersebut merupakan hasil serabutan menjadi pekerja rumah tangga, berdagang, dan hasil bengkel tambal ban sang suami di Kranji, Kota Bekasi.Sama seperti Hutagaol, tempat Mince menukar uang receh bukanlah di Bank Indonesia. Ada koordinator yang mengakomodir kebutuhan penukaran uang receh bagi partai kecil.Tarif penukaran uang receh di Mince sebesar 10 persen, artinya jika pelanggan menukar uang receh minimal Rp100.000 maka biaya yang harus dibayar kepada Mince adalah Rp110.000, dan begitu seterusnya. Tarif 10 persen menurut Mince adalah persentase moderat, mengingat, saat ia menukar uang ke koordinator turut dibebankan tarif 3 persen. Berdasarkan pengalaman di tahun-tahun sebelumnya, tren peningkatan uang receh akan tinggi saat H-7 lebaran. Per hari, ia mengatakan keuntungan dari bisnis penukaran uang yaitu Rp100.000. Tergantung jumlah uang yang ditukar,» kata Mince. Com di Jalan Caman, Kalimalang, Jakarta Timur, pelaku bisnis penukaran uang receh lebih dari 10 lapak. Pada kursi plastik tempat menjaja uang receh tertulis «Penukaran Uang Baru», «Tukar Uang Receh Baru».
Published at :